ANALIS MARKET (21/8/2024) : IHSG Diperkirakan Bergerak Sideways dengan Kecenderungan Melemah

Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (20/8), IHSG ditutup menguat +0,90% ke level 7.533,99.

Investor asing mencatatkan net buy sebesar 1,66 triliun (all market) dan net buy sebesar 1,80 triliun (RG market).

5 saham dengan net buy tertinggi adalah BBRI (681,6 miliar), BMRI (322,5 miliar), BBCA (262,6 miliar), ASII (126,7 miliar), & BBNI (100,7 miliar).

Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah BREN (65,2 miliar), ICBP (35,9 miliar), TPIA (25,1 miliar), AMMN (22,2 miliar), UNVR (20,0 miliar).

Secara teknikal, IHSG ditutup kembali menguat dan mencapai rekor tertinggi baru di 7.538.

Indikator dari stokastik bullish, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume meningkat.

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup melemah (DJI -0,15%, GSPC -0,20%, IXIC -0,33%).

EIDO ditutup menguat +1,77%.

Volatilitas meningkat menjelang simposium Jackson Hole mendatang dan rilis notulen rapat terbaru The Fed, yang dapat memberikan petunjuk mengenai potensi besarnya penurunan suku bunga yang diantisipasi pada bulan September.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini bergerak sideways dengan kecenderungan melemah untuk mengantisipasi aksi ambil untung.

Hari ini ada pengumuman suku bunga yang diperkirakan masih akan bertahan di 6,25%.

“Skenario bearish: Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan melemah lagi ke kisaran support 7.454 – 7.466. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistance 7.578 – 7.590,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Rabu (21/8).