Beritamu.co.id – Wall Street melemah pada Jumat (19/7/2024) dipicu terganggunya sistem informasi global.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 377,49 poin, atau sekitar 0,93 persen, menjadi 40.287,53. Indeks S&P 500 melemah 39,59 poin, atau sekitar 0,71 persen, menjadi 5.505. Indeks komposit Nasdaq merosot 144,28 poin, atau sekitar 0,81 persen, menjadi 17.726,94.
Cacat komputasi dalam piranti lunak yang digunakan perusahaan keamanan siber Crowdstrike membuat terganggunya sistem operasi Windows berbagai industri seperti maskapai penerbangan, perbankan, dan kesehatan.
Meski permasalahan tersebut segera diidentifikasi dan teratasi, namun isu teknis tetap berpengaruh terhadap berbagai layanan.
Saham Crowdstrike terjun bebas 11,1 persen, sementara saham perusahaan rival Palo Alto Networks dan SentinelOne masing-masing melonjak 2,2 persen dan 7,8 persen.
Saham perusahaan teknologi Nvidia anjlok 2,61 persen. Indeks Philadelphia SE Semiconductor terjun 3,1 persen.
Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, indeks sektor energi mengalami penurunan tertajam. Indeks sektor kesehatan dan utilitas mengalami penguatan.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Agustus 2024 turun 2,3 persen menjadi US$2.399,10 per ons. Indeks dolar AS meningkat 0,18 persen menjadi 104,37.
Bursa saham Eropa melemah pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,8 persen, seiring merosotnya saham sektor teknologi.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 49,17 poin, atau sekitar 0,6 persen, menjadi 8.155,72. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 182,83 poin, atau sekitar 1 persen, menjadi 18.171,93.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, merosot 60 poin, atau sekitar 0,54 persen, menjadi 11.087,5. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, melorot 52,03 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 7.534,52.
Nilai tukar poundsterling melemah 0,25 persen terhadap dolar AS menjadi 1,2909 dolar AS per pound. Sedangkan terhada euro, nilai tukar pound melemah 0,13 persen menjadi 1,1864 euro per pound.
https://pasardana.id/news/2024/7/20/wall-street-melemah-dipicu-terganggunya-sistem-informasi-global/
Beritamu.co.id - Riset harian fixed income BNI Sekuritas menyebutkan, harga Surat Utang Negara (SUN)…
Beritamu.co.id - Presiden Prabowo meminta Danantara melakukan evaluasi dan asesmen kepada BUMN yang ada…
Beritamu.co.id - PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (IDX: SBMA) membukukan penjualan senilai Rp32,48 miliar per…
Beritamu.co.id - Survei Konsumen Bank Indonesia pada April 2025 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi…
Beritamu.co.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Jumat (9/5/2025) melakukan penghentian sementara…
Beritamu.co.id - Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (29/4), IHSG ditutup naik 0.39%,…