Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup naik 0.93% kemarin, dan disertai dengan net buy asing sebesar Rp192 miliar.
Saham yang paling banyak dibeli asing adalah ASII, BBNI, TPIA, ADRO, dan AMMN.
Sementara itu, saham- saham AS ditutup melemah pada hari Kamis (16/5), setelah Dow mencapai level tertinggi dalam satu hari sebesar 40.000 untuk pertama kalinya. Investor terus mengkalibrasi ulang ekspektasi penurunan suku bunga The Fed, menyusul data yang menunjukkan perlambatan inflasi, serta hasil pendapatan perusahaan yang kuat. Dow Jones turun 0,10% menjadi 39.869,38, S&P 500 kehilangan 0,21% menjadi 5.297,10, dan Nasdaq Composite kehilangan 0,26% menjadi 16.698,32. Saham Walmart naik 7%, setelah raksasa ritel itu menaikkan perkiraan penjualan dan laba fiskal tahun 2025. Saham Deere turun 4,8%, setelah perusahaan memangkas perkiraan laba tahunannya untuk kedua kalinya. Saham Swiss Chubb di AS naik 4,7% setelah Berkshire Hathaway dari Warren Buffett mengungkapkan kepemilikan $6,7 miliar di perusahaan tersebut. Saham GameStop dan AMC Entertainment masing-masing turun 30% dan 15%,.
Di sisi lain, saham Asia – Pasifik serentak naik pada perdagangan Kamis (16/5), setelah indeks utama Wall Street ditutup pada rekor tertinggi karena data inflasi yang lebih rendah. Sementara investor menilai data produk domestik bruto (PDB) Jepang. PDB Jepang pada Q1 mengalami kontraksi pada tingkat tahunan sebesar 2%, lebih besar dari perkiraan 1,5%. Data terbaru kemungkinan dapat membahayakan rencana Bank of Japan untuk menaikkan suku bunga. Nikkei 225 Jepang melonjak 1,39%, Hang Seng Hong Kong melesat 1,59%, Shanghai Composite China naik 0,08%, KOSPI Korea Selatan dibuka kembali setelah libur pertengahan minggu, menguat 0,83%. Kemudian, Straits Times Singapura menguat 0,47% dan di Australia indeks ASX 200 naik 1,65%.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, dalam riset Jumat (17/5), Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, CFP memperkirakan, “Hari ini IHSG berpotensi koreksi terbatas setelah Fed official menyarankan rates stay high for longer. Level support IHSG di 7120-7180, sedangkan level resist berada di 7250-7280.”
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Jumat (17/5), yaitu; BRPT, JSMR, BRIS, BREN, NCKL, dan PGAS.
Berikut ini rekomendasi trading sahamnya;
1.BRPT: Spec Buy
Beli di 1260, cutloss jika break di bawah 1240.
Jika tidak break di bawah 1240, potensi naik ke 1320-1370 short term.
2.JSMR: Spec Buy
Beli di 5050, cutloss jika break di bawah 5000.
Jika tidak break di bawah 5000, potensi naik ke 5175-5300 short term.
3.BRIS: Spec Buy
Beli di 2540, cutloss jika break di bawah 2500.
Jika tidak break di bawah 2500, potensi naik ke 2650-2770 short term.
4.BREN: Buy if Break 10400
Jual di 10700-10900.
Jika belum break di atas 10400, bisa tunggu di area beli 10000-10200, cutloss di bawah 9900.
5.NCKL: Spec Buy
Beli di 955, cutloss jika break di bawah 940.
Jika tidak break di bawah 940, potensi naik ke 995-1015 short term.
6.PGAS: Spec Buy
Beli di 1480, cutloss jika break di bawah 1460.
Jika tidak break di bawah 1460, potensi naik ke 1500-1525 short term.
https://pasardana.id/news/2024/5/17/analis-market-1752024-ihsg-berpotensi-koreksi-terbatas-6-saham-ini-bisa-jadi-pilihan-trading/
Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…
Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…