Beritamu.co.id – Hubungan kerjasama perdagangan antara Pemerintah Indonesia dan Uni Emirat Arab (UAE) ditarget mencapai US$ 10 Miliar atau Rp 160 trilun (kurs Rp 16.024).
Melansir Antara pada Senin, (6/5), Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi, menyakini bahwa target tersebut dapat tercapai dengan memanfaatkan perjanjian dagang Indonesia dengan negara tersebut (Indonesia – UAE CEPA).
“Jadi plenty of room untuk mengembangkan trade volume. Sangat besar. Saya sih bisa target dalam 2-3 tahun ke depan mudah-mudahan bisa sampai US$ 10 miliar,” ujarnya.
Dijelaskan Didi, melihat peta perdagangan yang ada, data potensial perdagangan antar Indonesia dan UAE sangat besar.
Kata dia, berdasarkan data Kemendag peran ekspor Indonesia ke UAE sepanjang 2019 sampai 2023 dapat meningkat dengan angka rata-rata 19,60% per tahun.
Sementara itu, CEO Dubai Chamber (Kamar Dagang dan Industri Dubai) Mohammad Ali Rashed Lootah, menilai target US$ 10 miliar dapat tercapai dengan memanfaatkan perjanjian dagang Indonesia-UAE CEPA yang berlaku sejak September 2023.
Menurutnya, perjanjian dagang dinilai dapat mengurangi hambatan dagang antara Indonesia dan UAE.
Selain itu, pihaknya juga membidik kerja sama di berbagai sektor usaha khususnya agrikultur, konstruksi, otomotif, makanan dan minuman, serta teknologi.
https://pasardana.id/news/2024/5/7/kerjasama-perdagangan-ri-uea-diyakini-capai-target-rp160-triliun/
Beritamu.co.id - PT Lovina Beach Brewery Tbk (IDX:STRK) tengah ekspansi ke Jepang. Caranya dengan…
Beritamu.co.id - Edwin Cheah Yew Hong selaku Direksi PT Daya Intiguna Yasa Tbk (IDX:…
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di BEI selama periode tanggal 01 - 04 September…
Beritamu.co.id – PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (IDX: PNBS) menyampaikan telah memperoleh peringkat…
Beritamu.co.id - Rika Juniaty Tanzil selaku Direksi PT Daya Intiguna Yasa Tbk (IDX: MDIY)…
Beritamu.co.id - PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (IDX: TRIM) menyampaikan perubahan anggota Dewan Komisaris…