Beritamu.co.id – PT Barito Pacific Tbk (IDX: BRPT) mencatatkan laba bersih senilai USD8,588 juta sepanjang tiga bulan pertama tahun 2024, atau anjlok 63,1 persen dibanding periode sama tahun 2023 yang setara USD23,288 juta.
Dampaknya, laba per saham melorot ke level USD0,00009 per lembar pada akhir Maret 2024. Sedangkan di akhir Maret 2023 berada di level Rp0,0025 per helai.
Wakil Direktur Utama BRPT, Rudy Suparman melaporkan pendapatan senilai USD618,59 juta pada kuartal I 2024.
Hasil itu menyusut 4,92 persen dibanding laba bersih kuartal I 2023 yang mencapai USD650,73 juta.
Pemicunya, nilai ekspor pertrokimia turun 41,4 persen secara tahunan tersisa USD72,088 juta pada kuartal I 2024.
Senasib, penjualan uap menciut 5,3 persen secara tahunan menjadi USD30,366 juta.
Bahkan, penjualan listrik tumbuh 9,9 persen secara tahunan menjadi USD66,474 juta.
Tapi penjualan produk petrokimia ke pasar dalam negeri meningkat 7,8 persen secara tahunan menjadi USD398,74 juta pada kuartal I 2024.
Senada, pendapatan sewa energi merambat 1,58 persen secara tahunan menjadi USD38,644 juta.
Sayangnya, beban pokok pendapatan dan beban langsung membengkak 0,6 persen secara tahunan menjadi USD501,36 juta pada kuartal I 2024.
Akibatnya, laba kotor terpangkas 23,02 persen secara tahunan menjadi USD117,22 juta.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal I 2024 emiten pengolah Sumber daya alam milik Prajogo Pangestu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (30/4/2024).
Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 2,16 persen dibanding akhir tahun 2023 menjadi USD5,906 miliar pada akhir Maret 2024.
Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 0,75 persen dibanding akhir tahun 2023 menjadi USD4,142 miliar pada akhir kuartal I 2024.
Patut dicermati, kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi sepanjang kuartal I 2024 menyentuh USD359,54 juta.
Pasalnya, penerimaan kas dari pelanggan hanya USD604,16 juta selama kuarta I 2024.
Pada saat yang sama, pembayaran kepada pemasok, Direksi, karyawan dan lainnya mencapai USD877,86 juta.
Selain itu, BRPT membayar pajak penghasilan senilai USD48,761 juta dan beban keuangan USD48,089 juta.
https://pasardana.id/news/2024/5/3/prajogo-pangestu-terima-laporan-laba-brpt-longsor-63-persen-di-kuartal-i-2024/
Beritamu.co.id - Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan sebelumnya (22/11), IHSG di tutup menguat…
Beritamu.co.id - Manajemen perusahaan migas Shell Indonesia menanggapi kabar yang menyebutkan bahwa Shell akan…
Beritamu.co.id - Presiden RI Prabowo Subianto mengajak Uni Emirat Arab (UEA) untuk ikut berpartisipasi…
Beritamu.co.id - Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, diperdagangan sebelumnya (22/11), IHSG menguat 0,77% ke…
Beritamu.co.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Menkeu Inggris Rachel Reeves…
Beritamu.co.id- PT Bank Tabungan Negara Tbk (IDX:BBTN) meraih penghargaan bergengsi di bidang pengembangan sumber…