Categories: MARKET

Terkerek Pendapatan Keuangan, Laba PGEO Sentuh USD163 Juta di Tahun 2023

Beritamu.co.id PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (IDX: PGEO) membukukan laba bersih senilai USD163,73 juta pada tahun 2023, atau tumbuh 28,3 persen dibanding tahun 2022 yang setara USD126,5 juta.

Seiring dengan itu, laba per saham dasar diatribusikan kepada pemilik entitas induk terkerek ke level USD0,004 per lembar pada akhir tahun 2023. Sedangkan di akhir tahun 2022 berada di level USD0,041 per helai.

Pemicunya, jumlah rata-rata tertimbang saham perseroan bertambah menjadi 41.396.142.000 lembar pada tahun 2023. Bandingkan dengan jumlah tahun 2022 yang hanya sebanyak 31.046.142.000 helai.

Direktur Utama PGEO, Yulfi Hadi melaporkan, pendapatan sepanjang tahun 2023 setara USD406,28 juta. Hasil itu tumbuh 5,1 persen dibanding tahun 2022.

Rinciannya, penjualan listrik panas bumi dari operasi sumur sendiri meningkat 4,04 persen secara tahunan menjadi USD386,49 juta.

Sedangkan penjualan lisrik panas bumi dari production allowances naik 40,05 persen secara tahunan menjadi USD19,795 juta.  

Walau beban pokok pendapatan dan beban langsung membengkak 3,3 persen secara tahunan menjadi USD178,97 juta pada tahun 2023. Tapi laba kotor terkerek 6,7 persen secara tahunan menjadi USD227,31 juta.

Menariknya, beban umum dan administrasi dapat ditekan sedalam 53,1 persen secara tahunan menjadi USD5,526 juta.

Related Post

Bahkan, pendapatan keuangan melonjak 1.744 persen secara tahunan menjadi USD22,171 juta pada tahun 2023.

Ditambah pendapatan lain-lain bersih melambung 200 persen secara tahunan menjadi USD21,22 juta pada tahun 2023.

Alhasil, laba usaha terangkat 26,5 persen secara tahunan menjadi USD265,17 juta pada tahun 2023.  

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2023 telah audit emiten anak usaha Pertamina yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (1/3/2024).

Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 18,6 persen secara tahunan menjadi USD992,88 juta pada tahun 2023.

Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 57,05 persen secara tahunan menjadi USD1,971 miliar pada tahun 2023.


https://pasardana.id/news/2024/3/1/terkerek-pendapatan-keuangan-laba-pgeo-sentuh-usd163-juta-di-tahun-2023/

Yulia Vera

Recent Posts

Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Masih Menyebar, Tiga Bandara Ini Belum Beroperasi

Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…

2 hours ago

Mendag: Singapura Tawarkan Pembahasan Kerja Sama Digital dan Fasilitasi Perdagangan bagi UMKM

Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…

3 hours ago

Apresiasi Stakeholders Pasar Modal Syariah Indonesia, BEI Selenggarakan Jogja Sharia Investor City 2024

Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…

3 hours ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar di BEI Tercatat Sebesar 12.063 Triliun, Turun 1,46% Dibanding Pekan Sebelumnya

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…

4 hours ago

Harga Tiket Pesawat Kapan Turun? Kemenhub: Segera Diumumkan jika Rekomendasinya Keluar

Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…

4 hours ago

Dukung Keberlanjutan, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia Gandeng Bumi Baik untuk Tanam Pohon Trembesi di Waduk Brigif, Jagakarsa

Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…

5 hours ago