Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup turun 1.2% diperdagangan Selasa (13/2) lalu, tapi disertai dengan net buy asing sebesar Rp1.12 Triliun.
Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BBRI, BMRI, BBCA, BBNI dan ASII.
Sementara itu, Indeks-indeks Wall Street rebound pada Rabu (14/2), Dow Jones naik 0,40%, S&P 500 menguat 0,96%. Sedangkan Nasdaq Composite bertambah 1,30%. Saham Lyft melonjak 35% setelah perusahaan penyedia layanan ride-hailing ini melaporkan pendapatan 4Q yang melebihi ekspektasi. Kemudian, saham Airbnb turun 1,7% meskipun perusahaan ini berhasil melampaui harapan pendapatan dalam kuartal terbarunya. Saham Nvidia naik hampir 2,5%, mendorong kapitalisasi pasar pembuat chip ini melampaui anggota ‘Magnificent 7’ lainnya, yaitu Alphabet. Hal ini terjadi setelah saham Nvidia turun sekitar 0,2% pada Selasa (13/2) karena kenaikan imbal hasil obligasi menekan saham-saham teknologi.
Di sisi lain, Saham-saham turun pada perdagangan Rabu (14/2) di Asia, setelah data inflasi AS yang tinggi dan mengecewakan membuat saham-saham merosot di Wall Street. Indeks Hang Seng Hong Kong melanjutkan perdagangan setelah liburan Tahun Baru Imlek, naik 0,84% setelah dibuka lebih rendah. Di Jepang Nikkei 225 merosot 0,7% dan Topix tergelincir 1,05%. Di Australia indeks ASX 200 turun 0,7%, dan Kospi Korea Selatan turun 1,1%. Sementara itu, pasar di daratan China masih tutup sepanjang minggu ini dan Jakarta Composite libur pemilu.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, dalam riset Kamis (15/2), Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman memperkirakan, “Hari ini IHSG berpotensi melanjutkan penguatan ditopang meredanya ketidakpastian dari Pemilu. Level resistance 7250-7300 dan support 7150-7200.”
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Kamis (15/2), yaitu; BBRI, BMRI, BREN, MAPI, BFIN, dan CTRA.
Berikut ini rekomendasi trading sahamnya;
1.BBRI: Spec Buy
Beli di 5950, cutloss jika break di bawah 5850.
Jika tidak break di bawah 5850, potensi naik dengan area jual di 6050- 6200 short term.
2.BMRI: Spec Buy
Beli di 6950, cutloss jika break di bawah 6850.
Jika tidak break di bawah 6850, potensi naik dengan area jual di 7150- 7300 short term.
3.BREN: Buy on Weakness
Beli di 5000, cutloss jika break di bawah 4950.
Jika tidak break di bawah 4950, potensi naik dengan area jual di 5200- 5350 short term.
4.MAPI: Spec Buy
Beli di 1950, cutloss jika break di bawah 1930.
Jika tidak break di bawah 1950, potensi naik dengan area jual di 2000- 2030 short term.
5.BFIN: Spec Buy
Beli di 1260, cutloss jika break di bawah 1240.
Jika tidak break di bawah 1260, potensi naik dengan area jual di 1290- 1330 short term.
6.CTRA: Spec Buy
Beli di 1250, cutloss jika break di bawah 1235.
Jika tidak break di bawah 1250, potensi naik dengan area jual di 1275- 1300 short term.
https://pasardana.id/news/2024/2/15/analis-market-1522024-ihsg-berpotensi-melanjutkan-penguatan-6-saham-ini-bisa-jadi-pilihan-trading/
Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…
Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…
Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…
Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…
Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…