Beritamu.co.id – Emiten property kongsian Aguan dan grup Salim, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (IDX: PANI) meraih pra penjualan atau marketing sales sebesar Rp2,4 triliun sepanjang tahun 2023.
Hasil itu setara dengan 110 persen dari target pra penjualan tahun lalu yang tercatat sebesar Rp2,1 triliun.
Presiden Direktur PANI, Sugianto Kusuma menjelaskan, perseroan berupaya melakukan Inovasi dan meluncurkan produk-produk yang sesuai dengan permintaan pasar yang akan ditranslasikan menjadi target pra penjualan.
“Saya berharap, para pemegang saham dapat melihat pertumbuhan yang berkelanjutan di setiap periode dan saya sangat optimis dengan prospek bisnis PANI ke depan, dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara umum,” kata taipan yang kerap disapa Aguan, Jumat (19/1/2024).
Ia melanjutkan, PANI telah rampung proses penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) kedua, sehingga PANI memiliki lahan sebesar 1.599 ha yang terletak strategis di PIK 2 dan terus mengusahakan target pra-penjualan tahun 2024 bisa tercapai 100 persen.
“Saya mendorong terus inovasi cemerlang untuk menciptakan pasar yang optimal di PIK 2 dan profitabilitas yang sustain tanpa mengorbankan kepercayaan konsumen. Dengan upaya dan sumber daya kita bersama,” terang dia.
Ia merinci, pra-penjualan produk komersial tercatat sebesar Rp1,1 triliun yang mewakili kontribusi 47 persen dari total penjualan yang dicapai PANI, kavling komersial tercatat sebesar Rp835 miliar yang mewakili kontribusi 36 persen dari total pra-penjualan, rumah tapak tercatat sebesar Rp403 milliar yang mewakili kontribusi 17 persen dari total pra-penjualan.
“Ini merupakan prestasi cemerlang bagi PANI, menunjukkan permintaan yang kuat untuk properti yang kami pasarkan baik berupa produk komersial, kavling komersial maupun rumah tapak,” tutur dia.
Dibandingkan tahun 2022, lonjakan pra-penjualan sebesar 24 persen atau Rp 450 miliar yang menjelaskan pangsa pasar real estate di sisi utara Jakarta masih bisa bertumbuh dan dapat di-absorb-pasar dengan optimal.
Pada Kuartal – IV 2023, pra-penjualan tergolong stabil di angka Rp 608 miliar rupiah, berkat penjualan tanah kavling yang mencatatkan kenaikan sebesar 31 persen secara kuartalan.
Segmen lainnya, seperti produk komersial (ruko/rukan/soho/gudang) tergolong stabil di angka Rp 328 miliar dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang mencatatkan pra-penjualan sebesar Rp 332 miliar.
Secara keseluruhan, pencapaian kuartal IV adalah Rp 608 miliar rupiah.
Pencapaian tersebut, selain karena tingginya minat masyarakat atas produk komersial, kavling komersial maupun rumah tapak berkualitas yang dipasarkan oleh PANI, hal ini juga ditopang oleh opsi pembayaran cicilan maksimum 60 kali ke pengembang.
https://pasardana.id/news/2024/1/19/aguan-lapor-pani-raih-pra-penjualan-rp2-4-triliun-di-tahun-2023/