Indeks Kospi Naik 0,13 Persen

Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 3,3 poin, atau sekitar 0,13 persen, pada Senin (18/12/2023), menjadi 2.566,86.

Volume perdagangan tipis hanya mencapai 377,2 juta saham senilai 10,02 triliun won atau sekitar US$7,73 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 453 berbanding 427.

Angka indeks naik dipicu ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve pada 2024. “Hasil pertemuan FOMC mengindikasikan berakhirnya siklus peningkatan suku bunga sehingga ekspektasi pemangkasan suku bunga tahun depan mencuat, membuat indeks Kospi mengalami peningkatan,” jelas Lee Kyung-Min, analis Daeshin Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Saham perusahaan yang berhubungan dengan manufaktur baterai mobil elektrik. Saham POSCO Future M melonjak 1,39 persen, sedangkan saham Ecopro Materials meroket 26,04 persen.

Saham HMM melambung 14,12 persen dipicu ekspektasi pengumuman perusahaan terpilih untuk mengambil alih perusahaan pengapalan tersebut melalui skema restrukturisasi.

Saham perusahaan baja POSCO Holdings dan perusahaan kimia LG Chem masing-masing menanjak 1,98 persen dan 1,01 persen. Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan perusahaan minyak SK Innovation masing-masing turun 0,55 persen dan 0,79 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 0,7 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.297,20 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,3 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 16,30 poin, atau sekitar 0,22 persen, menjadi 7.426,40. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Indonesia, Singapura, Vietnam, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Malaysia menguat.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 11,75 poin, atau sekitar 0,40 persen, menjadi 2.930,80. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melemah 162,96 poin, atau sekitar 0,97 persen, menjadi 16.629,23.