Categories: MARKET

Banyak Anak Terpapar Judi Online, KPAI Dukung OJK Blokir Rekening

Beritamu.co.id – Langkah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang meminta perbankan memblokir rekening terkait aktivitas kejahatan dan judi online, mendapatkan dukungan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Dalam hal ini, KPAI menyakini bahwa banyak anak yang terpapar permainan judi online baik di perkotaan maupun di wilayah pedesaan.

Dalam keterangannya yang dikutip mada Minggu (17/12), Komisioner KPAI Kawiyan mengatakan bahwa berbagai elemen masyarakat sudah lama menyuarakan agar pemerintah dan lembaga perbankan untuk melakukan pemblokiran terhadap rekening-rekening yang dipakai untuk aktivitas judi online. 

“Salah satu aspirasi yang disampaikan kepada KPAI berasal dari Persatuan Guru Seluruh Indonesia (PGSI) Kabupaten Demak beberapa waktu lalu. PGSI mengklaim ada ribuan siswa di Demak terpapar judi online,” ujar Kawiyan.

Dia menyakini, keakuratan data yang diungkapkan oleh OJK mengenai terjadinya 157 juta transaksi judi online, yang melibatkan ibu rumah tangga dan pelajar dengan nilai transaksi 100 ribu rupiah ke bawah. 

Sayangnya, karena sifat judi online yang berada di ranah digital, instansi terkait seperti Kementerian Kominfo dan OJK tidak mampu secara langsung mengidentifikasi individu yang terlibat dalam aktivitas judi online, termasuk anak-anak. 

“Padahal kami yakin, banyak anak yang terpapar judi online, tidak hanya di perkotaan tetapi juga di desa-desa,” ujarnya.

Related Post

Kawiyan menjelaskan kalau permainan judi online ini punya dampak buruk terhadap anak-anak seperti menurunkan konsentrasi dan prestasi belajar, membuat anak-anak menjadi halu dengan keinginan mendapatkan uang besar dalam waktu singkat, dan berpotensi mendorong anak terlibat dalam tindak kriminal dan penyalahgunaan uang sekolah. 

Karena itu, dia berharap dunia perbankan dapat memahami dampak-dampak tersebut dengan memblokir semua rekening yang terkait dengan judi online.

“Perbankan harus memiliki spirit kuat untuk memberikan perlindungan terhadap anak dari aktivitas judi online. Melindungi anak-anak dari praktik judi online berarti menyelamatkan bangsa,” tuturnya. 

Sejak munculnya isu judi online yang meresahkan anak-anak, KPAI intensif melakukan kunjungan ke daerah. Meski, guru dan pendidik mengakui kekhawatiran mereka terhadap masalah ini, mereka menghadapi kesulitan dalam mendeteksi siapa-siapa yang terpapar judi online. 

KPAI mendorong pihak terkait untuk bersinergi dalam penanganan kasus ini guna melindungi generasi muda dari dampak negatif judi online.


https://pasardana.id/news/2023/12/18/banyak-anak-terpapar-judi-online-kpai-dukung-ojk-blokir-rekening/

Yulia Vera

Recent Posts

Delta Dunia Group melalui BUMA International Bakal Kuasai 51% Saham Dawson Complex Senilai USD455 Juta

Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…

11 mins ago

UNVR Tandatangani Perjanjian Penjualan Bisnis Es Krim dengan The Magnum Ice Cream Indonesia Senilai Rp7 Triliun

Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…

42 mins ago

DRMA Catatkan Sejarah, Inovasi DC Battery Pack Raih Sertifikasi SNI Pertama di Indonesia

Beritamu.co.id - Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (IDX:…

2 hours ago

XL Axiata Pastikan Konektivitas Lancar untuk Sukseskan Pilkada 2024 di Seluruh Indonesia

Beritamu.co.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) (IDX: EXCL) telah menyiapkan jaringan untuk…

2 hours ago

Anak Usaha TOWR Raih Fasilitas Pinjaman Bergulir dari Bank BNP Paribas Indonesia Senilai Rp500 Miliar

Beritamu.co.id - Emiten bidang usaha Investasi dan jasa penunjang telekomunikasi, PT Sarana Menara Nusantara…

3 hours ago

CTBN Jual Seluruh Saham di Anak Perusahaan kepada Anak Usaha ABMM

Beritamu.co.id - Emiten bidang usaha Metal and Alied Products, PT Citra Tubindo Tbk (IDX:…

4 hours ago