Categories: MARKET

Harga BBM Nonsubsidi Pertamina Turun Per 1 Desember, Begini Alasannya

Beritamu.co.id – Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menyebut sejumlah alasan penurunan harga BBM nonsubsidi Pertamina.

Kata Josua, penurunan harga BBM nonsubsidi merupakan pelaksanaan Kepmen ESDM Nomor 245.K Tahun 2022 tentang formulasi harga BBM Nonsubsidi.

Josua menjelaskan, dalam aturan tersebut, harga BBM nonsubsidi diatur dan dievaluasi seiring fluktuasi harga minyak dunia.

“Penetapan harga BBM nonsubsidi merupakan diskresi Pertamina karena tidak ada subsidi pemerintah di dalamnya,” ujar dia melalui keterangannya, Senin (4/12).

Sehingga, sambung Josua, penetapan harga BBM ini tidak lagi diatur pemerintah. 

“Penurunan harga kali ini, kemungkinan Pertamina mempertimbangkan biaya produksi dari harga BBM tersebut dan persaingan dengan penyalur BBM nonsubsidi lain,” timpalnya.

Karena itu, Josua menyebutkan penurunan harga minyak mentah dunia jadi salah satu alasan penurunan harga BBM nonsubsidi Pertamina. Tren minyak dunia sendiri terus menurun harganya. 

Per akhir Oktober 2023, harga minyak mentah Brent 87,4 dollar AS per barrel, sementara pada akhir November 2023 sebesar 80,8 dollar AS per barrel. 

Kemudian rupiah menguat, di level Rp 15.880 di akhir Oktober 2023 dan Rp 15.505 di akhir November 2023. 

“Dengan demikian, biaya produksi BBM nonsubsidi jadi lebih rendah sehingga pelaku usaha bisa menurunkan harga,” sambung Josua.

Seperti diketahui, per 1 Desember 2023, BBM nonsubsidi Pertamina turun harga, meliputi jenis Pertamax series, dan solar nonsubsidi Dexlite. 

Related Post

Harga Pertamax turun jadi Rp 13.350 per liter. Harga Pertamax Green 95 jadi Rp 14.900 per liter.

Sedangkan untuk harga Pertamax Turbo jadi Rp 15.350 per liter. 

Harga Dexlite jadi Rp 15.550 per liter. Harga Pertamina Dex jadi Rp 16.200 per liter.

Sementara menurut Irto Ginting, Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Patra Niaga (PPN), turunnya harga BBM Pertamina merupakan hal wajar sesuai dengan fluktuasi harga minyak dunia. Hal ini juga boleh dilakukan oleh seluruh badan usaha sesuai dengan regulasi.

“(Turun) karena fluktasi, Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyeseuaian harga Pertamax Series dan Dex Series karena tren (harga minyak dunia) turun,” kata Irto. 

Penurunan harga BBM nonsubsidi Pertamina terus dilakukan, sejak November 2023. 

“PPN akan selalu menjaga harga BBM yang kompetitif dan terjangkau bagi masyarakat,” pungkasnya.

 


https://pasardana.id/news/2023/12/5/harga-bbm-nonsubsidi-pertamina-turun-per-1-desember-begini-alasannya/

Yulia Vera

Recent Posts

Indeks Kospi Melambung 2,49 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melambung 91,09 poin,…

29 mins ago

IHSG Sesi I Menguat 0,93 Persen ke Level 8.125

Beritamu.co.id - Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (16/10/2025) siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan…

2 hours ago

BEI Buka Suspensi Perdagangan Saham MORA dan LPLI

Beritamu.co.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan bahwa penghentian sementara (suspensi) atas perdagangan Saham…

2 hours ago

Jadi Pengendali Multi Lemindo, Morris Capital Sanggupi Pemenuhan Dana Tender Wajib PIPA

Beritamu.co.id - PT Morris Capital Indonesia (MCI) resmi menjadi Pengendali Baru PT Multi Makmur Lemindo…

3 hours ago

ANALIS MARKET (16/10/2025): Demand terhadap SBN Berdenominasi Rupiah Diproyeksi Stabil

Beritamu.co.id – Riset harian fixed income BNI Sekuritas menyebutkan, harga Surat Utang Negara (SUN)…

4 hours ago

ANALIS MARKET (16/10/2025): IHSG Diperkirakan Menguat

Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup cenderung menguat pada Rabu…

4 hours ago