Beritamu.co.id – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (IDX: PGAS) terus menggenjot pendapatan yang berasal dari lini usaha selain distribusi gas melalui tiga anak usahanya.
Ketiga anak usaha itu, PGAS Solution (PGASSOL) yang fokus di bidang kontruksi dan pemeliharaan, PGAS Telekomunikasi Nusantara (PGASKOM) yang bergerak di sektor telekomunikasi dan PT Permata Graha Nusantara (PGN Mas).
Anak perusahaan terakhir, menjalankan usaha pengelolaan dan penyewaan gedung dan peralatan
Sampai Sembilan bulan 2023, bisnis ketiga anak usaha tersebut membukukan pendapatan sebesar USD 51,60 juta atau sekitar Rp 813,78 miliar (asumsi kurs 1 USD = Rp 15,772 per 30 Oktober 2023).
Jumlah itu bertumbuh sebesar 88,7 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun 2022 lalu.
”Pertumbuhan signifikan ini menunjukkan meningkatnya kontribusi anak usaha non migas dan sebagai bukti kemampuan PGN untuk mengoptimalkan portofolio bisnis di dalam grup,” ucap Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PGAS, Fadjar Harianto Widodo, saat Public Expose Live, Rabu (29/11).
Fadjar menambahkan, pencapaian kinerja anak usaha yang tercatat dalam laporan keuangan PGN hingga kuartal III-2023 itu, menunjukkan adanya peningkatan kontribusi anak usaha non gas bumi.
”Ini sekaligus menjadi bukti kemampuan PGAS dalam mengoptimalkan setiap peluang bisnis di setiap segmen bisnis,” jelasnya.
Pada saat yang sama, dia menegaskan, bahwa kinerja lini bisnis niaga dan transportasi minyak dan gas bumi masih menjadi sumber utama pendapatan perseroan.
Sampai akhir kuartal III-2023, dari total pendapatan perusahaan sebesar USD 2,69 miliar, sekitar USD 2,51 miliar atau 93,24 persen merupakan kontribusi dari bisnis niaga dan transportasi minyak dan gas bumi.
Ia melanjutkan, sampai kuartal III-2023, PGAS telah membangun dan mengoperasikan jaringan pipa gas bumi sepanjang 12.529 km atau bertambah sekitar 1.004 km dibandingkan tahun lalu.
Sejumlah proyek pipa strategis telah berhasil diselesaikan.
Diantaranya; proyek pipa minyak Rokan di Sumatera Selatan-Riau sepanjang 367 km dan proyek pipa Gresik- Semarang dengan total panjang sekitar 275 km
Sementara itu, proyek pipa Senipah-Balikpapan juga sudah mencapai 92,58 persen dari target sepanjang 78 km.
Pipa ini akan mengalirkan gas bumi untuk kebutuhan Kilang Pertamina Balikpapan sampai dengan 125 MMSCFD dari lapangan gas di wilayah Senipah, Kalimantan Timur.
“Kami ingin memastikan, bahwa sebagai subholding gas bumi, perseroan akan terus berkontrubusi terhadap penyediaan energi yang efisien dan mampu meningkatkan daya saing yang optimal terhadap ekonomi nasional, ” pungkas dia.
https://pasardana.id/news/2023/11/29/pgas-lapor-pendapatan-lini-usaha-non-gas-naik-88-persen/
Beritamu.co.id - Broker yang menjadi bagian dari Doo Group, Doo Financial, berekspansi ke Indonesia…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pertemuan bilateral dengan Financial Supervisory Service (FSS)…
Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…
Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…
Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…