Categories: MARKET

Wall Street Menguat Dipicu Lonjakan Saham Teknologi

Beritamu.co.id – Wall Street menguat pada Jumat (6/10/2023) dipicu solidnya data pekerjaan Amerika Serikat yang membuat saham sektor teknologi melonjak.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, naik 288,01 poin, atau sekitar 0,87 persen, menjadi 33.407,58. Indeks S&P 500 meningkat 50,31 poin, atau sekitar 1,18 persen, menjadi 4.308,5. Indeks komposit Nasdaq melonjak 211,51 poin, atau sekitar 1,6 persen, menjadi 13.431,34.

Dalam sepekan terakhir, indeks Dow Jones turun 0,3 persen, sedangkan indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq masing-masing meningkat 0,5 persen dan 1,6 persen.

Laporan yang dirilis Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat menunjukkan lapangan kerja AS meningkat 336.000 pada September, melampaui ekspektasi peningkatan 170.000. Terjadi moderasi gaji karena peningkatan lapangan kerja terutama terjadi di industri-industri gaji rendah.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, sektor teknologi informasi mengalami peningkatan tertinggi. Indeks layanan komunikasi juga meningkat secara signifikan.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman November 2023 naik 0,7 persen menjadi US$1.845,20 per ons. Indeks dolar AS turun 0,22 persen menjadi 106,10.

Related Post

Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,8 persen, dipicu peningkatan saham sektor teknologi dan ritel.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 43,04 poin, atau sekitar 0,58 persen, menjadi 7.494,58. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melonjak 159,55 poin, atau sekitar 1,06 persen, menjadi 15.229,77.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 71,80 poin, atau sekitar 0,78 persen, menjadi 9.229,50. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, meningkat 61,90 poin, atau sekitar 0,88 persen, menjadi 7.060,15.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2197 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1535 euro per pound.


https://pasardana.id/news/2023/10/7/wall-street-menguat-dipicu-lonjakan-saham-teknologi/

Yulia Vera

Recent Posts

Era Baru Trading Cerdas: Bagaimana AI Merevolusi Dunia Investasi

Beritamu.co.id - Dunia investasi selalu menjadi pusat inovasi, tetapi laju perubahan telah mencapai tingkat…

4 hours ago

Ekspansi ke Jepang, Lovina Brewery Gandeng Naoyoshi

Beritamu.co.id - PT Lovina Beach Brewery Tbk (IDX:STRK) tengah ekspansi ke Jepang. Caranya dengan…

1 day ago

Edwin Cheah Yew Hong Tambah Investasi Sahamnya di MDIY

Beritamu.co.id - Edwin Cheah Yew Hong selaku Direksi PT Daya Intiguna Yasa Tbk (IDX:…

1 day ago

Sepekan Perdagangan: Kapitalisasi Pasar BEI Tembus Rp14.211 Triliun, Meningkat 0,20% Dibanding Pekan Sebelumnya

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di BEI selama periode tanggal 01 - 04 September…

1 day ago

Bank Panin Dubai Syariah Tbk Raih Peringkat idAA-/Stable dari PEFINDO

Beritamu.co.id – PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (IDX: PNBS) menyampaikan telah memperoleh peringkat…

1 day ago

Investasi, Rika Juniaty Tanzil Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di MDIY

Beritamu.co.id - Rika Juniaty Tanzil selaku Direksi PT Daya Intiguna Yasa Tbk (IDX: MDIY)…

2 days ago