Beritamu.co.id – PT Link Net Tbk (IDX: LINK) meraih fasilitas kredit senilai Rp3 triliun dengan jangka waktu lima tahun dari PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA).
Hal itu tertuang dalam perubahan perjanjian antara emiten penyelenggara jaringan internet berbasis kabel grup Axiata ini dengan BBCA pada tanggal 12 September 2023 yang diunggah pada laman BEI, Kamis (14/9/2023).
Rencananya, pinjaman tersebut digunakan untuk membiayai pembangunan 1 juta home pass termasuk infrastruktur pendukungnya dan kebutuhan umum Perseroan.
LINK menegaskan, tambahan utang ini bukan transaksi afiliasi dan tidak mengandung benturan kepentingan.
“Transaksi tidak memberikan dampak negatif bagi kondisi keuangan Perseroan,” tulis Presiden Direktur LINK, Marlo Budiman.
Sementara itu, hingga akhir kuartal I 2023, LINK melaporkan pinjaman bank jangka pendek senilai Rp3,025 triliun dan utang bank jangka panjang Rp2,784 triliun.
Dampaknya, perseroan harus membayar beban keuangn sebesar Rp109,3 miliar.
https://pasardana.id/news/2023/9/15/bangun-jaringan-internet-1-juta-rumah-link-tambah-utang-rp3-triliun/
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…
Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…
Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…
Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…
Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…
Beritamu.co.id– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (IDX:BBTN) terus melakukan penataan jaringan kantor sebagai…