Beritamu.co.id – ASEAN Energy Business Forum (AEBF) 2023, yang diselenggarakan bersamaan dengan ASEAN Ministers on Energy Meeting ke-41 (AMEM-41), yang mengusung tema; “Accelerating Energy Connectivity to Achieve Sustainable Growth of ASEAN”, resmi berakhir pada hari Jumat (25/8) kemarin, dengan kesuksesan gemilang.
Acara yang diselenggarakan oleh The ASEAN Centre for Energy (ACE) bekerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia ini, mempertemukan para Menteri Energi ASEAN & Timor Leste, Menteri Energi mitra dialog ASEAN, para pemimpin industri energi, pakar, akademisi dari seluruh kawasan ASEAN dan sekitarnya.
Melansir siaran pers, Sabtu (26/8) disebutkan bahwa, Dr. Nuki Agya Utama selaku Direktur Eksekutif ACE, menyoroti kemajuan signifikan yang dicapai dalam AEBF 2023.
Menurut Dr. Nuki, forum triple helix menekankan pentingnya kolaborasi dan kemitraan antara perwakilan industri, pemerintah, dan akademisi untuk membahas isu-isu energi dan lingkungan.
Adapun ACE bekerja sama dengan Kementerian ESDM dalam AEBF 2023 untuk memberikan wawasan berharga mengenai bidang program yang termasuk dalam ASEAN Plan of Action for Energy Cooperation (APAEC) Tahap II: 2021-2025 untuk mencapai masa depan energi yang aman, berkelanjutan dan tangguh.
“Seperti yang kita ketahui, pemerintah, dunia usaha, investor, dan akademisi di negara-negara anggota ASEAN sepakat mengenai pentingnya kerja sama regional untuk keamanan energi berkelanjutan dan interkonektivitas guna mendukung ASEAN sebagai pusat pertumbuhan,” jelas Dr. Nuki.
Pada hari kedua, sesi-sesi panel dalam AEBF menyediakan platform untuk pertukaran pengetahuan, dialog, dan kolaborasi antara para pemimpin industri, perwakilan pemerintah, akademisi, dan pakar.
Diskusi berkisar seputar transisi energi, interkonektivitas jaringan listrik, inisiatif energi yang lebih bersih, mineral penting, pemanfaatan gas alam, investasi rendah karbon, peran batu bara dalam transisi energi, dan banyak lagi.
Hal penting lainnya adalah, ACE telah memperkuat komitmennya untuk memajukan kolaborasi energi, keberlanjutan, dan inovasi di seluruh kawasan ASEAN dengan menandatangani serangkaian Nota Kesepahaman (MoU) yang signifikan dengan mitra utama regional dan internasional.
MoU ini diresmikan pada ASEAN Ministers on Energy ke-41 (AMEM-41) bersamaan dengan ASEAN Energy Business Forum (AEBF) 2023 pada tanggal 25 Agustus 2023, di hadapan para Menteri ASEAN dan mitra dialog, yang menggarisbawahi pentingnya kolaborasi ini dalam membentuk lanskap energi di kawasan.
Kolaborasi ACE mencakup beragam mitra, yang masing-masing menyumbangkan keahlian dan sumber daya berbeda untuk memperkuat sektor energi di ASEAN.
MoU ini sejalan dengan ASEAN Plan of Action for Energy Cooperation (APAEC) Tahap II: 2021-2025 dan mencakup inisiatif seperti interkoneksi listrik lintas batas antara Indonesia dan Malaysia, mempercepat integrasi energi terbarukan melalui ASEAN Power Grid, meningkatkan kolaborasi energi ramah lingkungan dengan Tiongkok, mempromosikan pembiayaan efisiensi energi, dan membina kemitraan dengan organisasi seperti UNOPS, GIZ, KDB, EFC, JICA, ADB, JETRO, dan institusi akademis.
Kemitraan ini menandakan peran ACE dalam memajukan pengembangan energi berkelanjutan dan kolaborasi di kawasan.
Sebagai penutup AEBF, acara ini juga merayakan keunggulan di sektor energi melalui ASEAN Energy Awards yang bergengsi.
Penghargaan ini mengakui pencapaian luar biasa dalam berbagai kategori, termasuk efisiensi dan konservasi energi pada bangunan, industri, manajemen energi, energi terbarukan, dan teknologi batu bara ramah lingkungan.
Pengakuan ini menggaris-bawahi kontribusi luar biasa yang dilakukan oleh individu dan organisasi terhadap kemajuan praktik energi berkelanjutan di kawasan ASEAN.
Adapun event AEBF 2023 sukses diselenggarakan oleh The ASEAN Centre for Energy (ACE) dan Dyandra Promosindo sebagai co-organiser, dengan dukungan dari Sponsor Utama; PT. Pertamina, Tenaga Nasional Berhad, PLN, dan SARAWAK ENERGY.
https://pasardana.id/news/2023/8/26/resmi-berakhir-asean-energy-business-forum-2023-soroti-percepatan-konektivitas-energi-untuk-pertumbuhan-asean-yang-berkelanjutan/
Beritamu.co.id - Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (23/11), IHSG ditutup menguat 1,65%. …
Beritamu.co.id - Emiten bidang usaha Bongkar muat barang dari dan ke kapal, meliputi cargodoring,…
Beritamu.co.id - Bank Indonesia (BI) menyampaikan, kegiatan operasional Bank Indonesia ditiadakan pada hari Pemungutan…
Beritamu.co.id - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menyebutkan nilai investasi Samsung dan Xiaomi memiliki…
Beritamu.co.id - Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (25/11), secara teknikal, IHSG kembali…
Beritamu.co.id - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P. Roeslani,…