Categories: MARKET

Menaker Tekankan Pentingnya Penerapan K3 Bagi Pekerja UMKM di Indonesia

Beritamu.co.id – Sosialisasi terkait penerapan K3 saat melakukan aktivitas pekerjaan penting untuk dilakukan. Karena, K3 merupakan upaya perlindungan untuk menjamin keselamatan dan kesehatan tenaga kerja di tempat kerja, serta melindungi keamanan peralatan dan sumber produksi agar selalu dapat digunakan secara efisien.

Hal tersebut disampaikan Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah saat menggelar Sosialisasi Penerapan Ergonomi dan Pemeriksaan Kesehatan bagi Pekerja UMKM pada Sabtu (19/8) di Jakarta.

“Sehingga secara filosofis dan teknis, K3 merupakan cara berpikir dan upaya nyata untuk menjamin keberlangsungan tenaga kerja pada semua sektor, termasuk juga sektor UMKM,” ucap Menaker.

Diketahui, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menggelar kegiatan tersebut sebagai bentuk nyata program aksi kepedulian Pemerintah terhadap tenaga kerja sektor UMKM di Indonesia.

Dalam hal ini, Menaker mengatakan bahwa salah satu upaya K3, yaitu penerapan faktor ergonomi di tempat kerja. Berdasarkan Permenaker Nomor 5 Tahun 2018, bahwa Syarat K3 Lingkungan Kerja salah satunya yaitu Pengendalian Faktor Ergonomi di tempat kerja.

 

Faktor Ergonomi adalah faktor yang dapat mempengaruhi aktivitas tenaga kerja yang disebabkan oleh ketidaksesuaian antara fasilitas kerja yang meliputi cara kerja, posisi kerja, alat kerja, dan beban angkat terhadap tenaga kerja.

Related Post

“Ergonomi ini memiliki dampak bahaya pada kesehatan, seperti sakit punggung dan leher, gangguan pada otot dan sistem syaraf yang mempengaruhi kenyamanan bekerja selanjutnya terhadap produktivitas tenaga kerja,” ucapnya.

Dalam upaya pelaksanaan penerapan K3 yakni melaksanakan pemeriksaan kesehatan pekerja, salah satunya pengujian penanggulangan Penyakit Tuberkulosis (TB) di tempat kerja. 

TB merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian penting di dunia maupun di Indonesia karena mudah menular dan tersebar luas di masyarakat dengan angka kesakitan dan angka kematian yang masih tinggi.

“Mengingat besar dan kompleksnya permasalahan TB di Indonesia maka pencegahan dan penanggulangan TB harus dilakukan upaya yang komprehensif, terpadu dan berkesinambungan melalui kemitraan pemerintah, berbagai sektor swasta, termasuk UMKM serta lembaga masyarakat lainnya,” ujar Menaker Ida.


https://pasardana.id/news/2023/8/21/menaker-tekankan-pentingnya-penerapan-k3-bagi-pekerja-umkm-di-indonesia/

Yulia Vera

Recent Posts

Hadir di Kawasan Elit Citraland Surabaya, BRI Finance Tawarkan Promo Menarik & Test Drive Kendaraan di KPR BRI Properti Expo 2024

Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…

15 mins ago

Delta Dunia Group melalui BUMA International Bakal Kuasai 51% Saham Dawson Complex Senilai USD455 Juta

Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…

46 mins ago

UNVR Tandatangani Perjanjian Penjualan Bisnis Es Krim dengan The Magnum Ice Cream Indonesia Senilai Rp7 Triliun

Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…

1 hour ago

DRMA Catatkan Sejarah, Inovasi DC Battery Pack Raih Sertifikasi SNI Pertama di Indonesia

Beritamu.co.id - Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (IDX:…

2 hours ago

XL Axiata Pastikan Konektivitas Lancar untuk Sukseskan Pilkada 2024 di Seluruh Indonesia

Beritamu.co.id - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) (IDX: EXCL) telah menyiapkan jaringan untuk…

3 hours ago

Anak Usaha TOWR Raih Fasilitas Pinjaman Bergulir dari Bank BNP Paribas Indonesia Senilai Rp500 Miliar

Beritamu.co.id - Emiten bidang usaha Investasi dan jasa penunjang telekomunikasi, PT Sarana Menara Nusantara…

4 hours ago