ANALIS MARKET (14/8/2023) : IHSG Masih Sideways, 6 Saham Ini Bisa Jadi Pilihan Trading

Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan Jumat (11/8) lalu, IHSG ditutup koreksi 0.19% dengan asing membukukan net sell sebesar Rp252,7 miliar.

Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BMRI, ASII, INCO dan AKRA.

Head of Retail Research Analyst, Fanny Suherman BNI Sekuritas mengatakan, sesuai prediksi, IHSG masih berada sideways di level 6850-6950.

“Level support berada 6850-6870 dan resistance: 6900-6950,” ujar Fanny, dalam riset Senin (14/8).

Sementara itu, pada Jumat (11/8) lalu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,30%, sementara di sisi lain S&P 500 melemah sebesar 0,11%, begitu juga dengan indeks Nasdaq yang terkoreksi sebesar 0,68%.

Penguatan Dow Jones didorong oleh kenaikan pada saham Chevron dan Merck & Co masing-masing sebesar 2,1% dan 1,8%.

Nasdaq turun antara lain akibat koreksi pada saham Advanced Micro Device, Nvidia dan Micron.

Bursa Eropa terkoreksi seperti FTSE 100 dan CAC 40 masing-masing melemah 1,24% dan 1,26%.

Inggris mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 0,9% YoY pada Juni 2023, di atas ekspektasi.

Di sisi lain, pada Jumat (11/8) lalu, hampir semua bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami koreksi, dengan penurunan yang signifikan dicatat oleh bursa China (turun lebih dari 2%).

Adapun Nikkei menguat cukup signifikan sebesar 0,84%.

Hong Kong melaporkan pertumbuhan ekonomi sebesar 1,5%YoY, -1,3% QoQ pada 2Q23.

Singapura mencatat pertumbuhan ekonomi 0,5% YoY pada 2Q23.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, riset BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa jadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Senin (14/8), yaitu; BBNI, ASII, BFIN, MDKA, AUTO, dan MBMA.

Berikut ini rekomendasi trading sahamnya:

1.BBNI: Spec Buy

Support di 9050, cutloss jika break di bawah 8950.

Jika tidak break di bawah 9050, potensi naik ke 9200-9300 short term.

2.ASII: Spec Buy

Support di 6625, cutloss jika break di bawah 6550.

Jika tidak break di bawah 6625, potensi naik ke 6850-7000 short term.

3.BFIN: Spec Buy

Support di 1220, cutloss jika break di bawah 1200.

Jika tidak break di bawah 1200, potensi naik ke 1260-1300 short term.

4.MDKA: Spec Buy

Support di 3200, cutloss jika break di bawah 3150.

Jika tidak break di bawah 3200, potensi naik ke 3340-3400 short term.

5.AUTO: Spec Buy

Support di 3400, cutloss jika break di bawah 3300.

Jika tidak break di bawah 3400, potensi naik ke 3600-3720 short term.

6.MBMA: Spec Buy

Support di 720, cutloss jika break di bawah 715.

Jika tidak break di bawah 715, potensi naik ke 740-755 short term.