Wall Street Melemah Dipicu Perlambatan Pertumbuhan Pasar Tenaga Kerja AS

Beritamu.co.id – Wall Street melemah pada Jumat (4/8/2023) dipicu perlambatan pertumbuhan pasar tenaga kerja Amerika Serikat.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 150,27 poin, atau sekitar 0,43 persen, menjadi 35.065,62. Indeks S&P 500 melemah 23,86 poin, atau sekitar 0,53 persen, menjadi 4.478,03. Indeks komposit Nasdaq melorot 45,18 poin, atau sekitar 0,32 persen, menjadi 13.914,54.

Departemen Tenaga Kerja AS pada Jumat merilis laporan yang menyebutkan bahwa jumlah pekerjaan hanya bertambah 187.000 pada Juli. Penambahan jumlah pekerjaan AS Juni direvisi turun menjadi 185.000 dari sebelumnya 209.000.

Upah per jam rata-rata meningkat 0,4 persen pada Juli, dengan peningkatan year-on-year mencapai 4,4 persen.

Saham perusahaan teknologi Apple terjun 4,8 persen, penurunan harian tertajam sejak 29 September 2022 setelah memperkirakan berlanjutnya penurunan penjualan.

Saham perusahaan e-commerce Amazon sebaliknya melambung 8,3 persen setelah memperkirakan peningkatan perolehan laba pada kuartal ketiga. Melambungnya saham Amazon menyumbang 11 poin peningkatan indeks S&P 500.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman September 2023 meningkat 0,1 persen menjadi US$1.933,90 per ons. Indeks dolar AS turun 0,04 persen.

Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,3 persen, setelah perlambatan pertumbuhan pasar tenaga kerja AS diyakini akan membuat Federal Reserve mengakhir siklus pengetatan kebijakan moneter dalam waktu dekat.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 35,21 poin, atau sekitar 0,47 persen, menjadi 7.564,37. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 58,48 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 15.951,86.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 61,30 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 9.368,40. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menanjak 54,54 poin, atau sekitar 0,75 persen, menjadi 7.315,07.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran US$1,2706 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1613 euro per pound.