Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup turun 0.46% seiring net sell asing sebesar Rp283.6 miliar.
Saham yang paling banyak dijual asing, adalah; TLKM, BBCA, GGRM, UNVR dan ANTM.
Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman mengatakan, IHSG masih berada di level support kuat 6850.
Jika tetap bertahan di atas 6850, ada potensi teknikal rebound.
Adapun level resistance berada di kisaran 6900-6920.
Sementara itu, diperdagangan kemarin (02/8), bursa regional Asia Pasifik mengalami pelemahan, dengan penurunan terbesar dicatat oleh Nikkei dan Hang Seng masing-masing sebesar 2,30% dan 2,47%.
Fitch menurunkan credit rating Amerika Serikat dari AAA menjadi AA+.
Pada malam sebelumnya sebagian besar bursa AS melemah.
Penurunan Nikkei akibat tekanan saham sektor utilities dan teknologi kesehatan, sementara koreksi Hang Seng terutama akibat penurunan saham healthcare. Korea Selatan melaporkan inflasi 2,3% YoY pada Juli 2023, di bawah ekspektasi.
Di sisi lain, kemarin (02/8), Wall Street mencatat koreksi yang signifikan.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,98%, begitu juga dengan S&P 500 yang terkoreksi sebesar 1,38%, bahkan indeks Nasdaq turun lebih dalam sebesar 2,17%.
Fitch menurunkan credit rating AS menjadi AA+ dari AAA, dengan alasan diperkirakan terjadi penurunan fiskal dalam tiga tahun yang akan datang.
Saham-saham seperti Amazon, Alphabet, dan Microsoft masing-masing turun lebih dari 2%, sementara saham Nvidia melemah hampir 5%.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, riset harian BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Kamis (03/8), yaitu; ULTJ, MDKA, ACES, DRMA, INDY, dan BNGA.
Berikut ini rekomendasi untuk trading-nya;
1.ULTJ: Spec Buy
Support di 1820, cutloss jika break di bawah 1800.
Jika tidak break di bawah 1800, potensi naik ke 1870-1940 short term.
2.MDKA: Buy on Weakness
Support di 3360, cutloss jika break di bawah 3330.
Jika tidak break di bawah 3330, potensi naik ke 3500-3700 short term.
3.ACES: Spec Buy
Support di 650, cutloss jika break di bawah 620.
Jika tidak break di bawah 650, potensi naik ke 685-710 short term.
4.DRMA: Spec Buy
Support di 1500, cutloss jika break di bawah 1470.
Jika tidak break di bawah 1500, potensi naik ke 1585-1650 short term.
5.INDY: Buy if Break 1970
Resistance di 2025-2065.
Support di 1890, cutloss jika break di bawah 1830.
6.BNGA: Spec Buy
Support di 1670, cutloss jika break di bawah 1630.
Jika tidak break di bawah 1630, potensi naik ke 1700-1730 short term.
https://pasardana.id/news/2023/8/3/analis-market-0382023-ihsg-potensi-rebound-6-saham-ini-bisa-jadi-pilihan-trading/
Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…
Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…