Beritamu.co.id – Harga minyak dunia naik pada Senin (31/7/2023) dipicu pengetatan produksi.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September 2023 naik US$1,22, atau sekitar 1,5 persen, menjadi US$81,80 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman September 2023 meningkat 0,7 persen menjadi US$85,56 per barel di London ICE Futures Exchange. Kontrak minyak mentah Brent untuk pengiriman September 2023 berakhir pada Senin.
Arab Saudi diperkirakan akan memperpanjang pemangkasan produksi minyak sukarela sebesar 1 juta barel per hari sampai September.
Produksi minyak Saudi turun 860.000 barel per hari pada Juli, sedangkan total produksi OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) turun 840.000 barel per hari.
Para analis memperkirakan cadangan minyak AS turun 900.000 barel per hari pada pekan yang berakhir 28 Juli.
Goldman Sachs memperkirakan permintaan minyak global mencapai rekor 102,8 juta barel per hari pada Juli dan merevisi permintaan minyak 2023 dengan peningkatan sebesar 550.000 barel per hari seiring membaiknya pertumbuhan ekonomi di India dan AS.
https://pasardana.id/news/2023/8/1/harga-minyak-dunia-naik-dipicu-pengetatan-produksi/
Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…
Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…