Categories: MARKET

ANALIS MARKET (28/7/2023) : IHSG Diproyeksi Bergerak Konsolidasi

Beritamu.co.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, akhirnya Dow Jones mengakhiri kemenangan 13 hari berturut-turut-nya pada perdagangan Kamis kemarin (27/07/23) secara rally pada saham Meta tertutup oleh melemahnya saham sektor keuangan dan saham maskapai penerbangan setelah melaporkan kinerja kuartalan yang tidak memuaskan.

Indeks Dow Jones Industrial Average harus menyerah turun 0.7%, sementara Nasdaq dan S&P500 drop berjamaah 0.6%.

S&P Global bahkan anjlok lebih dari 7% karena gagal menyajikan laporan keuangan kuartalan yang sesuai harapan para analis.

Menanjaknya US Dollar juga menyebabkan pasar ekuitas global lainnya rontok, menyusul data GDP AS untuk kuartal 2 / 2023 ternyata dirilis lebih kuat dari ekspektasi walaupun di tengah terpaan trend naik suku bunga oleh Federal Reserve dan European Central Bank.

Departemen Perdagangan AS melaporkan US GDP 2Q23 tumbuh 2.4% yoy, mengalahkan estimasi dari para ekonom yang dikumpulkan oleh polling Reuters, serta memupuskan kekhawatiran akan adanya resesi sebagai hasil kebijakan moneter ketat The Fed.

Sedangkan Departemen Tenaga Kerja mengumumkan Initial Jobless Claims mingguan yang juga lebih baik dari ekspektasi secara lebih sedikit orang yang mengajukan klaim pengangguran (actual : 221 ribu versus forecast : 235 ribu, previous : 228 ribu).

Satu lagi data dari sektor properti yaitu Pending Home Sales (June) yang juga lebih baik dari perkiraan -0.5% mom, malah ternyata muncul di angka 0.3% mom ; jelas-jelas merupakan pertumbuhan yang lebih baik dari bulan Mei di -2.5%.

Dari belahan benua Eropa, Eurozone kembali naikkan suku bunga 25 bps ke level 4.25%.

Sementara Gfk German Consumer Climate (Aug) menjelaskan keyakinan konsumen yang sedikit lebih optimis atas aktifitas ekonomi di bulan Agustus nanti.

Demikian pula dengan Korea Selatan yang melaporkan South Korea Manufacturing BSI Index di atas ekspektasi, di mana survei ini menginvestigasi trend bisnis dan bagaimana para pelaku bisnis memandang kondisi usaha saat ini dan tendensi ke depannya dengan lebih optimis.

Sementara itu, Hongkong Monetary Authority ditengarai juga menaikkan suku bunga 25 bps ke tingkat 5.75%, mengikuti langkah terakhir Federal Reserve.

Dari sudut komoditas, harga minyak naik, memulihkan sebagian besar kerugian dari sesi sebelumnya di tengah melemahnya US Dollar dan prospek pasokan yang lebih ketat, sementara pasar juga mencerna sinyal beragam tentang kebijakan moneter dari Federal Reserve.

Related Post

Harga emas menanjak ke level tertinggi 1 minggu, didukung oleh US Dollar yang sedikit lebih lemah, sementara para trader mencerna komentar dari Ketua Federal Reserve AS, Jerome Powell setelah kenaikan suku bunga yang sudah diekspektasi banyak pihak.

Futures CPO Malaysia merosot 3 sesi berturut-turut, terseret oleh Malaysian Ringgit yang lebih kuat dan kargo asal Indonesia yang lebih murah, meskipun kerugian dibatasi oleh minyak nabati dan minyak mentah saingan yang lebih kuat.

Sementara itu, dari dalam negeri, akhirnya yang dikhawatirkan pada IHSG terjadi juga, bahwa IHSG tak mampu melewati resistance kritikal 6950-6970 dan malah turun cukup jauh 51.62 points/-0.74% dan malah membawa IHSG turun ke bawah level 6900; diikuti oleh Foreign Net Sell IDR 480.64milyar.

Secara teknikal, candle yang terjadi serupa Bearish Engulfing, menyiratkan possible trend reversal di depan mata.

Sentimen yang kurang kondusif juga disebabkan melemahnya nilai tukar Rupiah di tingkat IDR 15,003/USD; walaupun Money Supply M2 di Indonesia meningkat menjadi IDR8.372,6 triliun pada bulan Juni (dari posisi IDR8.332,3 triliun di bulan Mei).

Menimbang sentimen market secara keseluruhan, analis NH Korindo Sekuritas menyarankan pada penghujung minggu ini, para investor harus menyiapkan diri untuk konsolidasi lebih lanjut ke Support terdekat, yaitu MA10/6878, atau malah ke bantalan berikutnya di MA20/6800.

Oleh karena itu, sikap menahan diri alias Wait & See paling tepat untuk dilakukan hari ini.

“IHSG diproyeksi bergerak Konsolidasi,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset Jumat (28/7).

 


https://pasardana.id/news/2023/7/28/analis-market-2872023-ihsg-diproyeksi-bergerak-konsolidasi/

Yulia Vera

Recent Posts

Wamenkop Gandeng Kisel Lakukan Transformasi Koperasi Berbasis Teknologi

Beritamu.co.id-Kementerian Koperasi (Kemenkop) mengajak Koperasi Telekomunikasi Selular (Kisel) untuk terlibat dalam upaya transformasi koperasi…

31 mins ago

ANALIS MARKET (26/11/2024) : IHSG Masih Berpeluang Melanjutkan Penguatan

Beritamu.co.id - Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (23/11), IHSG ditutup menguat 1,65%. …

2 hours ago

IPCC Bakal Bagikan Dividen Senilai Rp24,4213 per Saham, Simak Jadwalnya!

Beritamu.co.id - Emiten bidang usaha Bongkar muat barang dari dan ke kapal, meliputi cargodoring,…

2 hours ago

Kegiatan Operasional Bank Indonesia Ditiadakan pada Hari Pemungutan Suara Pilkada 27 November 2024

Beritamu.co.id - Bank Indonesia (BI) menyampaikan, kegiatan operasional Bank Indonesia ditiadakan pada hari Pemungutan…

3 hours ago

Menperin Sebut Investasi Samsung-Xiomi Jauh Lebih Besar Dari Apple

Beritamu.co.id - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menyebutkan nilai investasi Samsung dan Xiaomi memiliki…

3 hours ago

ANALIS MARKET (26/11/2024) : IHSG Masih Berpotensi Koreksi

Beritamu.co.id - Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (25/11), secara teknikal, IHSG kembali…

4 hours ago