Categories: MARKET

Wall Street Menguat Seiring Meredanya Kekhawatiran Default Utang AS

Beritamu.co.id – Wall Street menguat pada Jumat (26/5/2023) seiring meredanya kekhawatiran default utang Amerika Serikat.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, naik 328,69 poin, atau sekitar 1 persen, menjadi 33.093,34. Indeks S&P 500 meningkat 54,17 poin, atau sekitar 1,30 persen, menjadi 4.205,45. Indeks komposit Nasdaq melonjak 277,59 poin, atau sekitar 2,19 persen, menjadi 12.975,69.

Kekhawatiran default utang AS mereda setelah pejabat pemerintah Negeri Paman Sam menyatakan bahwa negosiasi terkait peningkatan plafon utang dari US$31,4 triliun diperkirakan akan terselesaikan akhir pekan ini.

Menurut Menteri Keuangan AS Janet Yellen, pemerintah AS diperkirakan cukup memiliki cadangan dana untuk mendorong potensi gagal bayar mundur menjadi 5 Juni dari sebelumnya 1 Juni.

Laporan yang dirilis Departemen Perdagangan AS menunjukkan bahwa belanja konsumen mengalami peningkatan melampaui ekspektasi pada April. Meningkatnya belanja konsumen mencuatkan potensi peningkatan suku bunga Federal Reserve pada Juni atau Juli.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juni 2023 naik 0,03 persen menjadi US$1.944,30 per ons. Indeks dolar AS turun 0,02 persen menjadi 104,23.

Related Post

Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 1,2 persen, seiring meningkatnya saham sektor teknologi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 56,33 poin, atau sekitar 0,74 persen, menjadi 7.627,20. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melonjak 190,17 poin, atau sekitar 1,20 persen, menjadi 15.983,97.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 75 poin, atau sekitar 0,82 persen, menjadi 9.191,10. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menanjak 89,91 poin, atau sekitar 1,24 persen, menjadi 7.319,18.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,3 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2355 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,1 persen menjadi 1,1500 euro per pound.


https://pasardana.id/news/2023/5/27/wall-street-menguat-seiring-meredanya-kekhawatiran-default-utang-as/

Yulia Vera

Recent Posts

Danantara Belum Juga Diluncurkan, Rosan Ungkap Alasannya

Beritamu.co.id - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P. Roeslani,…

3 hours ago

Jelang Peak Season Nataru, KAI Daop 1 Jakarta Jual 159.411 Tiket Kereta

Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…

4 hours ago

Jap Astrid Patricia Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di PPGL

Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…

7 hours ago

Dorong Pengembangan Usaha Mikro, OJK Luncurkan Roadmap Lembaga Keuangan Mikro 2024-2028

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…

8 hours ago

Hadir di Kawasan Elit Citraland Surabaya, BRI Finance Tawarkan Promo Menarik & Test Drive Kendaraan di KPR BRI Properti Expo 2024

Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…

8 hours ago

Delta Dunia Group melalui BUMA International Bakal Kuasai 51% Saham Dawson Complex Senilai USD455 Juta

Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…

9 hours ago