Categories: MARKET

Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Alami Tekanan

Beritamu.co.id – Wall Street berakhir mixed pada Kamis (11/5/2023) dengan indeks Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir di teritori negatif.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones turun 221,82 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 33.309,51. Indeks S&P 500 melemah 7,02 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 4.130,62. Indeks komposit Nasdaq naik 22,07 poin, atau sekitar 0,18 persen, menjadi 12.328,51.

Indeks Dow Jones dan S&P melemah setelah saham perusahaan hiburan dan media massa The Walt Disney Company terjun 8,73 persen dipicu penurunan jumlah pelanggan yang dialami layanan streaming Disney+.

Indeks komposit Nasdaq sebaliknya terdongkrak lonjakan saham perusahaan teknologi Alphabet Inc yang merupakan perusahaan induk Google sebesar 4,3 persen.

Indeks perbankan regional KBW anjlok 2,4 persen setelah PacWest Bancorp tergelincir 22,7 persen akibat mengalami penurunan deposit 9,5 persen pekan lalu.

Saham perusahaan manufaktur mobil elektrik Tesla Inc melonjak 2,1 persen usai Elon Musk mencuitkan ia telah menemukan CEO yang baru bagi Twitter.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juni 2023 turun 0,7 persen menjadi US$2.023 per ons. Indeks dolar AS naik 0,58 persen menjadi 102,07.

Related Post

Bursa saham Eropa berada dalam tekanan pada Kamis, dengan indeks STOXX 600 Eropa berakhir datar, seiring berlanjutnya kekhawatiran resesi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 10,75 poin, atau sekitar 0,14 persen, menjadi 7.730,58. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 61,32 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 15.834,91.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, naik 17 poin, atau sekitar 0,19 persen, menjadi 9.184,70. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, meningkat 20,58 poin, atau sekitar 0,28 persen, menjadi 7.381,78.

Nilai tukar poundsterling melemah 0,3 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2590 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,2 persen menjadi 1,1515 euro per pound.


https://pasardana.id/news/2023/5/12/wall-street-mixed-bursa-eropa-alami-tekanan/

Yulia Vera

Recent Posts

Giliran Vivo Alami Kekosongan Stok Bensin di Seluruh SPBU

Beritamu.co.id – Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) tak hanya terjadi pada SPBU Shell dan…

3 hours ago

Danantara Dianggap Mampu Menanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh

Beritamu.co.id - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BP Danantara dianggap mampu untuk menanggung…

4 hours ago

Arsari Tambang Hadirkan Timah Rendah Karbon

Beritamu.co.id - PT Arsari Tambang meluncurkan produk timah ramah lingkungan bernama Envirotin. Perseroan mengklaim produk…

6 hours ago

Sinergi Satgas PASTI dan Polda Sumut Berhasil Tangkap Pelaku Kasus Penipuan Keuangan yang Merugikan Masyarakat

Beritamu.co.id - Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal atau Satgas PASTI bekerja sama dengan…

7 hours ago

Adira Finance Syariah dan doctorSHARE Lanjutkan Kolaborasi untuk Tingkatkan Akses Layanan Kesehatan Masyarakat

Beritamu.co.id – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) (IDX: ADMF) melalui Unit Usaha…

8 hours ago

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Inklusif, DBS Foundation Dana Hibah Salurkan Rp48 Miliar untuk Berdayakan Kaum Marjinal di Indonesia

Beritamu.co.id - Bank DBS Indonesia bersama DBS Foundation kembali memperkuat komitmennya dalam mendorong pertumbuhan…

8 hours ago