Categories: MARKET

Satgas BLBI Kembali Sita Aset Debitur Bermasalah di 3 Kota Berbeda

Beritamu.co.id – Satuan Tugas Penanganan Hak Tagih Negara Dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (Satgas BLBI) kembali menyita aset jaminan debitur atau obligor BLBI di 3 kota yang berbeda.

Adapun penyitaan dilakukan Satgas BLBI dalam rangka penyelesaian kewajiban piutang debitur.

Melalui keterangan resmi, Satgas BLBI menyita aset jaminan debitur atas nama PT Eraska Nofa berupa 168 bidang tanah seluas 290.810 m2 yang terletak di Jalan Kranggan Wetan, Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna (dh. Pondok Gede), Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.

Aset tersebut disita, sebab PT Eraska Nofa masih memiliki kewajiban piutang sejumlah Rp12,12 miliar dan 7,84 juta dollar AS.

Nilai tersebut belum termasuk biaya administrasi sebesar 10 persen.

Kemudian, Satgas BLBI menyita aset jaminan dari PT Detta Marina yang merupakan debitur eks BPPN yang saat ini dikelola Kementerian Keuangan dengan penanggung utang Kim Johanes Mulia (Direktur), Stanley Gouw (Direktur Utama), Nori Cendrawati (Komisaris Utama), George Gouw (Komisaris), dan H. Amril Rasyid (Komisaris).

Aset tersebut berupa sebidang tanah berikut bangunan di atasnya seluas 35.765 m2 sesuai SHGB Nomor 171 yang terletak di Jalan Raya Bogor KM 28, Kelurahan Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Perkiraan nilai aset itu ditaksir mencapai Rp226,29 miliar.

Aset ini merupakan barang jaminan dari PT Detta Marina yang disita dalam rangka penyelesaian kewajiban piutang terhadap negara yang hingga saat ini belum dipenuhi, sejumlah 69,18 juta dollar AS.

Related Post

Jumlah ini juga belum memperhitungkan biaya administrasi 10 persen.

Terakhir, Satgas BLBI menyita atas sebagian barang jaminan PT Samaeri Mitracipta Nias.

Barang jaminan tersebut berupa empat bidang tanah berikut bangunan di atasnya dengan luas keseluruhan 62.140 m2 yang terletak di Desa Botohili, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Nias Selatan atau dikenal dengan Sorake Beach Resort.

Keempat bidang tanah tersebut merupakan barang jaminan yang disita dalam rangka upaya penyelesaian kewajiban PT Samaeri Mitracipta Nias terhadap negara yang hingga saat ini belum dipenuhi sejumlah Rp49,23 miliar.

“Satgas BLBI akan secara konsisten terus melakukan upaya berkelanjutan untuk memastikan pengembalian hak tagih negara dapat terpenuhi, melalui serangkaian upaya, seperti diantaranya adalah; pemblokiran, penyitaan, dan penjualan aset-aset barang jaminan maupun Harta Kekayaan Lain yang dimiliki obligor/debitur yang selama ini telah mendapatkan fasilitas dana BLBI,” sebut pernyataan Satgas BLBI.

“Namun sampai dengan dilakukan pengurusan lebih lanjut oleh PUPN, aset sitaan masih dapat ditempati atau digunakan oleh debitur/obligor,” lanjutnya.

 


https://pasardana.id/news/2023/5/12/satgas-blbi-kembali-sita-aset-debitur-bermasalah-di-3-kota-berbeda/

Yulia Vera

Recent Posts

Rosan Berharap UMKM Bisa Berkembang dan Naik Kelas

Beritamu.co.id - Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran yang sangat krusial dalam…

3 hours ago

Kebijakan Beras Satu Harga, Mentan : Yang Disubsidi Negara Harus Dikontrol

Beritamu.co.id - Pemerintah telah melaksanakan rapat koordinasi terbatas terkait beras satu harga sebanyak tiga…

4 hours ago

Promo Merdeka Diskon 20 Persen KAI Diperpanjang Hingga Akhir Agustus 2025

Beritamu.co.id - Menyusul antusiasme masyarakat yang masih tinggi terhadap program diskon perjalanan kereta api, PT Kereta…

5 hours ago

Kawan Lama Group dan Sinar Mas Land Gandeng ARTOTEL Group Resmikan Hotel Butik Pertama di Area Timur Jakarta & Bogor

Beritamu.co.id - ARTOTEL Living World Kota Wisata – Cibubur, hotel butik yang mengusung konsep seni…

7 hours ago

PICO Informasikan Penjualan Aset kepada PT. Multi Makmur lndah lndustri senilai Rp17.8 Miliar

Beritamu.co.id – PT Pelangi Indah Canindo Tbk (IDX: PICO) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta…

8 hours ago

Naik 9,8 Persen, Anggaran Pendidikan Tahun 2026 jadi Rp757,8 Triliun

Beritamu.co.id - Pemerintah memutuskan untuk menaikkan anggaran pendidikan di 2026. Nilainya mencapai Rp757,8 triliun. Angka tersebut…

9 hours ago