Categories: MARKET

Wall Street Melemah Jelang Dirilisnya Data Inflasi AS

Beritamu.co.id – Wall Street melemah pada Selasa (9/5/2023) jelang dirilisnya data inflasi Amerika Serikat.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 56,88 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 33.561,81. Indeks S&P 500 melemah 18,95 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 4.119,17. Indeks komposit Nasdaq merosot 77,36 poin, atau sekitar 0,63 persen, menjadi 12.179,55.

Para investor membatasi transaksi perdagangan saham sebelum data inflasi dirilis. Angka indeks harga konsumen diperkirakan naik 0,4 persen pada April setelah meningkat 0,1 persen bulan sebelumnya.

Selain data inflasi, pergerakan saham di Wall Street juga terpengaruh kekhawatiran gagal bayar utang oleh pemerintah AS. Presiden AS Joe Biden, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Kevin McCarthy, dan anggota kongres lainnya dikabarkan akan melakukan pertemuan untuk membahas kemungkinakan peningkatan plafon utang agar Negara Paman Sam tidak mengalami default.

Saham PayPal dan terjun 12,73 persen setelah memangkas perkiraan margin, menjadi penyebab utama penurunan indeks S&P 500. Saham Skyworks yang merupakan pemasok Apple Inc anjlok 5,15 persen, turut menekan indeks S&P 500, setelah memperkirakan pendapatan dan perolehan laba kuartalan di bawah estimasi sebelumnya.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik dipicu kekhawatiran inflasi. Harga emas untuk pengiriman Juni 2023 naik 0,5 persen menjadi US$2.042,90 per ons.

Peningkatan harga emas berjangka terbatasi menguatnya nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS naik 0,2 persen menjadi 101,63.

Related Post

Bursa saham Eropa melemah pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,3 persen, seiring merosotnya saham sektor properti.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 14,29 poin, atau sekitar 0,18 persen, menjadi 7.764,09. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 2,65 poin menjadi 15.955,48.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melemah 28,10 poin, atau sekitar 0,31 persen, menjadi 9.183,20. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, merosot 43,74 poin, atau sekitar 0,59 persen, menjadi 7.397,17.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,21 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2600 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,14 persen menjadi 1,1429 euro per pound.


https://pasardana.id/news/2023/5/10/wall-street-melemah-jelang-dirilisnya-data-inflasi-as/

Yulia Vera

Recent Posts

BUMI Dukung Transformasi Pendidikan melalui Program Pelatihan Guru ‘BUMI BERDAYA’

Beritamu.co.id - PT Bumi Resources Tbk. (IDX: BUMI) kembali menunjukkan komitmennya terhadap tanggung jawab…

18 mins ago

Segmen Perhotelan Berpotensi Naik Saat Nataru, Paradise Indonesia Optimis Catat Tren Positif di Akhir Tahun

Beritamu.co.id - Perusahaan yang bergerak di bidang komersial, perhotelan, dan penjualan properti, yang dikenal…

1 hour ago

BNI Sekuritas Ajak Investor Pahami Jebakan Psikologis Investasi Saham

Beritamu.co.id - Investasi saham merupakan salah satu strategi untuk meraih kebebasan finansial, namun tentu…

2 hours ago

MTDL Optimis Kuartal IV Membaik Sejalan Tren Teknologi AI dan Cyber Security

Beritamu.co.id - Emiten Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang mengelola dua bidang usaha, yaitu…

2 hours ago

PEFINDO Tegaskan Peringkat idAA untuk Surat Utang TPIA yang Akan Jatuh Tempo

Beritamu.co.id - PEFINDO menegaskan peringkat idAA untuk Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2018…

3 hours ago

ANALIS MARKET (26/11/2024) : IHSG Berpeluang Bergerak Menguat

Beritamu.co.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (25/11), IHSG ditutup menguat +1,65%…

4 hours ago