Categories: MARKET

Bakal Right Issue, SLIS Akan Tembus Level 212

Beritamu.co.id-PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (IDX:SLIS)  telah  merajai pangsa pasar  motor listrik, setelah menjalin kerjasama dengan  sudah menjalin hubungan baik dengan berbagai perusahaan besar seperti BUMN Bank BRI, BTN,,  Indofood, Sharp, Dua kelinci, Astra Otoparts, Angkasa Pura dan masih banyak lagi.

SLIS telah menjalin kemitraan dengan Grab Wheels sejak tahun 2019 untuk pengadaan kendaraan listrik yang digunakan oleh para mitra GrabFood sebanyak 4 ribu unit. Dengan BTN, perseroan menyuplai Selis Recycle Trike atau gerobak sampah listrik pertama di Indonesia untuk Dinas Lingkungan Hidup di Kota Bogor.

Bahkan perseroan ditunjuk oleh Bank Mandiri untuk pengadaan 36 unit kendaraan listrik yang akan digunakan untuk operasional di 11 Area Region III atau Jabodetabek.

Hebatnya lagi perseroan juga menyuplai kendaraan operasional ramah lingkungan untuk perusahaan tambang Batubara yang digunakan oleh Direksi PT Bayan Resources Tbk (BYAN) berupa Golf Cart.

Yang paling menarik, emiten dengan TKDN di atas 60 persen ini juga telah melakukan ekspor sebanyak 250 unit sepeda listrik IOI ke Malaysia untuk E-Bike Sharing di area kampus. Tahun 2022, Gaya Abadi Sempurna juga menjadi penyuplai utama untuk 3 ribu unit motor listrik di Wilayah Kota Bogor yang dipimpin oleh Bima Arya.

“SLIS terus menyediakan produk yang terjangkau dengan pelayanan konsumen yang bermutu, terintegrasi dengan teknologi, efisien dan terstandarisasi,” kata Direktur SLIS,  Wilson Ng kepada media, Rabu(12/4/2023)

Ia bilang,bakal melakukan aksi korporasi berupa penambahan modal dengan skema right issue guna memberikan yang terbaik bagi pelanggan.
” Aksi ini  bisa dimanfaatkan oleh pelaku pasar untuk mengakumulasi kepemilikan saham di dalam perseroan dengan prospek bisnis yang jelas dan cerah,” ujar Wilson.

Sementara itu, Analis Bahana Sekuritas, Dimas Wahyu  menyebut saham emiten motor listrik ini memiliki prospek kinerja cemerlang jika merujuk data keuangan tahun 2022 yang sangat positif.

Related Post

Dia menambahkan, batas bawah untuk saham SLIS berada  di level 173 dengan target batas atas  pertama di 193 dan  selanjutnya akan menembus 212.

“SLIS saat ini bergerak dalam Pattern Triangle dengan kecenderungan fase distribusi. Indikator Stochastic Netral di Middle Area dan MACD Histogram Positif,” papar dia.

Ia menambahkan,pemerintah mulai memberikan subsidi bagi pembeli kendaraan listrik dalam rangka mempercepat proses transisi EBT menjadi  sentimen kendaraan listrik.

“ Dengan semakin meningkatnya permintaan akan kendaraan listrik akan menggenjot meningkatnya produksi sendiri untuk memenuhi pasar dan hal ini menjadi katalis positif untuk kinerja dimasa yang akan datang,” papar Dimas Wahyu dalam risetnya.

 


https://pasardana.id/news/2023/4/13/bakal-right-issue-slis-akan-tembus-level-212/

Yulia Vera

Recent Posts

XLSMART Pastikan Layanan Telekomunikasi Tetap Terjaga Paska Bencana Banjir di Bali

Beritamu.co.id - PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) (IDX: EXCL) memastikan secara umum semua…

29 mins ago

Prospek Industri Semen Positif, SIG Perkuat Fundamental untuk Hadapi Persaingan

Beritamu.co.id - Permintaan semen domestik yang masih terkontraksi sejak tahun 2024 mendorong industri semen termasuk…

6 hours ago

Sepekan Perdagangan: Kapitalisasi Pasar BEI Tembus Rp14.130 Triliun, Turun 0,57% Dibanding Pekan Sebelumnya

Beritamu.co.id – Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

9 hours ago

Apresiasi Pelanggan Setia, Karyawan, dan Mitra Usaha, SMARTFREN Kembali Hadirkan Konser Spektakuler ‘SMARTFREN Malam 100 Cinta’

Beritamu.co.id – PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) (IDX: EXCL) melalui brand SMARTFREN resmi…

10 hours ago

Anak Perusahaan Terkendali SULI Raih Fasilitas Kredit dari BNI sebesar Rp10 Miliar

Beritamu.co.id - PT SLJ Global Tbk (IDX: SULI) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…

11 hours ago

PT WIR Global Kreatif Kurangi Porsi Kepemilikan Sahamnya di WIRG

Beritamu.co.id - PT WIR Global Kreatif selaku pemegang saham dengan kategori Termasuk >5% PT…

11 hours ago