Beritamu.co.id – PT Bank KB Bukopin Tbk (IDX: BBKP) menderita rugi bersih sebesar Rp5,027 trilliun pada tahun 2022, atau membengkak 120,2 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp2,282 triliun.
Akibatnya, defisit menukik 136 persen yang menyentuh Rp8,673 triliun.
Padahal, pendapatan bunga dan syariah bersih tumbuh 26,5 persen menjadi Rp1,049 triliun.
Ditambah pendapatan operasional lainnya melonjak 230,4 persen menjadi Rp499,5 miliar.
Sayangnya, beban penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan membengkak 275,56 persen menjadi Rp3,948 triliun.
Pemicunya, kredit yang diberikan dan pembiayaan atau piutang melonjak 280 persen menjadi Rp3,92 triliun.
Terlebih, beban umum dan administrasi sebesar Rp1,571 triliun.
Akibatnya, rugi operasional menyentuh Rp5,056 triliun.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan telah audit emiten bank milik Kookmin Bank ini yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip Senin (3/4/2023).
Sementara itu, kredit yang diberikan dan pembiayaan piutang syariah menyusut 9,1 persen menjadi Rp48,956 triliun.
Pada sisi lain, Dana Pihak Ketiga berkurang 7,3 persen menjadi Rp51,724 triliun.
Patut dicermati, Kewajiban Penyedian Modal Minimun turun menjadi 19,24 persen dari 20,26 persen pada tahun 2021. NPL Gros 6,56 persen, NPL Net 4,84 persen.
https://pasardana.id/news/2023/4/3/bbkp-derita-defisit-rp8-6-triliun-pada-tahun-2022/
Beritamu.co.id - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P. Roeslani,…
Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…