ANALIS MARKET (24/3/2023) : IHSG Diperkirakan Bergerak Sideways dengan Kecenderungan Melemah

Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan sebelumnya (21/3), IHSG ditutup menguat +1.20% ke level 6.691,61.

Pelaku pasar asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp 494,66 miliar (all market).

Adapun 5 saham yang mencatat net buy asing terbanyak, yaitu; BMRI (349,1B), TLKM (143,4B), BBRI (107,4B), BBCA (61,0B) & BBNI (22.1B).

Sedangkan 5 saham yang mencatat net seller asing terbanyak, yaitu; GOTO (97.7B), UNTR (24.1B), GGRM (18.4B), ITMG (17.0B) & TOWR (14.6B).

Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +0,23%, GSPC +0,30%, IXIC +1,01%).

EIDO ditutup naik +0,58% seiring The Fed menaikkan suku bunga sebesar 25bps dan mengisyaratkan kenaikan seperempat poin tersisa tahun ini.

Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG berhasil ditutup menguat dengan candle bullish.

Indikator stochastic bullish, MACD histogram bergerak ke arah positif (garis bearish) dan volume meningkat.

Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan melemah hingga kisaran support di level 6.628 – 6.635.

Jika JCI mampu bergerak bullish, ada peluang bagi IHSG untuk menuju resistance di kisaran 6.741 – 6.758.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah. Hari ini, ada rilis data pasokan uang M2 Indonesia untuk periode Februari (Sebelumnya 8,2% YoY),” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Jumat (24/3).