Beritamu.co.id – Harga minyak dunia turun pada Rabu (8/3/2023) dipicu kekhawatiran pelemahan permintaan minyak mentah global.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April 2023 turun 92 sen, atau sekitar 1,2 persen, menjadi US$76,66 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Mei 2023 merosot 63 sen, atau sekitar 0,8 persen, menjadi US$82,66 per barel di London ICE Futures Exchange.
Harga minyak dunia turun setelah pimpinan Federal Reserve Jerome Powell menyatakan bahwa bank sentral Amerika Serikat akan meningkatkan suku bunga lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya untuk mengendalikan inflasi.
Peningkatan suku bunga The Fed membuat pertumbuhan ekonomi terhambat sehingga permintaan minyak mentah melemah.
Menurut laporan yang dirilis Energy Information Administration (EIA) pada Rabu, cadangan minyak AS turun 1,7 juta barel menjadi 478,5 juta barel pada pekan yang berakhir 3 Maret. Para analis memperkirakan cadangan minyak AS hanya naik 0,4 juta barel.
Persediaan bahan bakar minyak (BBM) AS turun 1,1 juta barel menjadi 238,1 juta barel, lebih rendah dari perkiraan para analis penurunan 1,9 juta barel.
Persediaan distilat termasuk minyak diesel dan pemanas naik 0,1 juta barel menjadi 122,3 juta barel, lebih rendah dari perkiraan penurunan 1 juta barel.
https://pasardana.id/news/2023/3/9/harga-minyak-dunia-turun-dipicu-kekhawatiran-pelemahan-permintaan/
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…
Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…
Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…
Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…
Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…
Beritamu.co.id– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (IDX:BBTN) terus melakukan penataan jaringan kantor sebagai…