Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS pada hari Senin kemarin tercatat mix dengan kecenderungan menguat : DJIA +0.12%, S&P500 +0.07%, dan Nasdaq -0.11%. Pergerakan bursa AS tertahan akibat meningkatnya treasury yield dari US 10 years dan juga 2 years, yang berdampak pada pergerakan dari tech stock dan juga growth stock. Adapun data new orders untuk US manufactured goods tercatat turun dibawah ekspektasi untuk bulan Jan-23. Untuk minggu ini investor tengah memperhatikan speech dari Jerome Powell pada hari selasa dan rabu setempat serta data dari jobs report bulan Feb. Adapun data wholesale inventories AS akan release pada hari Selasa setempat, dan diperkirakan akan menurun 0,4% MoM. Untuk Senin kemarin, data Yield UST 10 tahun tercatat meningat (+0.02%) menjadi 3.96% dan USD Index menurun (-0.24%) di level 104.27.
Dari pasar komoditas, CPO tercatat menguat -1,81% ke RM4,278/ton, nikel tercatat menguat -0,66%, emas flat +0.00%, batu bara melemah (-3.40%). Sementara itu, harga Brent menguat (+0.98%) menjadi USD80.46/bbl.
EIDO tercatat melemah -0.84% ke level 22,42. Pada akhir perdagangan kemarin (06/3), IHSG ditutup melemah -0,10% ke level 6,807.0. Top leading movers emiten GOTO, BBRI, BMRI sementara top lagging movers emiten BBCA, ADRO, BYAN. Investor asing kemarin mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR250.6 miliar. Pasar reguler asing mencatatkan net sell sebesar IDR247.7 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell sebesar IDR2.9 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBCA (IDR 155.9 miliar), ADRO (IDR 107.3 miliar), dan UNTR (IDR 36 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBRI (IDR100.9 miliar), MDKA (IDR 36 miliar), dan HMSP (IDR 21.8 miliar).
Terdapat tambahan 144 kasus baru COVID-19 di hari Senin (06/03) dengan positivity rate sebesar 9.03% (total kasus aktif: 2,968). Sebanyak 218 pasien telah sembuh dengan recovery rate sebesar 97.6%.
Adapun Bursa Asia diperdagangan Selasa (07/3) pagi ini terpantau dibuka melemah: Nikkei +0,00%; Kospi -0.05%; ASX200 -0.14%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG kami perkirakan bergerak melemah hari ini, disebabkan dari pelemahan harga komoditas, serta pelemahan di regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Selasa (07/3).
https://pasardana.id/news/2023/3/7/analis-market-0732023-ihsg-berpotensi-melemah/
Beritamu.co.id - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P. Roeslani,…
Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…