Beritamu.co.id – PT Bank Permata Tbk (IDX: BNLI) membukukan laba bersih sebesar Rp2,013 triliun pada tahun 2022, atau naik 63,5 persen dibanding tahun 2021 yang terbilang Rp1,231 triliun.
Hasil itu mendongkrak laba bersih per saham dasar ke level Rp56 per lembar, sedangkan di akhir tahun 2021 berada di level Rp39.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2022 telah audit emiten bank itu yang diynggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (22/2/2023).
Rinciannya, pendapatan bunga dan syariah bersih tumbuh 14,6 persen menjadi Rp8,76 triliun.
Ditambah pendapatan provisi dan komisi bersih sebesar Rp1,507 triliun, atau tumbuh 15,6 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp1,303 triliun.
Menariknya, beban operasional dapat ditekan sedalam 3,9 persen menjadi Rp7,95 triliun.
Salah satu pendorongnya, kerugian penurunan nilai aset keuangan menyusut 29,7 persen menjadi Rp2,316 triliun. Sehingga laba sebelum pajak penghasilan naik 66,9 persen menjadi Rp2,614 triliun.
Sementara itu, kredit yang diberikan tumbuh 8,6 persen menjadi Rp126,55 triliun.
Pada sisi lain, Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat 7,8 persen menjadi Rp193,42 triliun.
Sehingga aset terkerek 8,9 persen menjadi senilai Rp255,11 triliun.
https://pasardana.id/news/2023/2/23/bnli-cetak-laba-rp2-013-triliun-pada-tahun-2022/
Beritamu.co.id - Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pasar saham AS ditutup menguat pada Jumat…
Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (22/11), IHSG…
Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (22/11), IHSG…
Beritamu.co.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan sebelumnya (22/11), IHSG ditutup menguat…
Beritamu.co.id - Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Wall Street ditutup lebih tinggi pada…
Beritamu.co.id - Emiten bidang Distribusi dan Pedagang Ritel Produk dan Layanan Komunikasi Selular dan…