Beritamu.co.id – Perusahaan teknologi informasi Yahoo akan memberhentikan 1.000 karyawan pekan ini.
Karyawan yang diberhentikan termasuk setengah dari keseluruhan karyawan divisi teknologi iklan yang mengalami PHK sampai akhir tahun ini.
Seperti dilansir BBC News, Jumat (10/2/2023), Yahoo secara total akan memberhentikan 20 persen dari karyawan perusahaan tersebut, sebagai bagian dari proses restrukturisasi besar-besaran divisi teknologi iklan.
Restrukturisasi yang dilakukan akan memungkinkan Yahoo untuk memfokuskan aktivitas bisnis dan investasi terhadap bisnis iklan utamanya, yaitu DSP (demand-side platform).
Pendapatan Yahoo terpangkas setelah para pemasang iklan mengurangi anggaran sebagai respon terhadap tingginya inflasi dan resesi global yang tengah berlangsung.
Yahoo dimiliki oleh perusahaan ekuitas Apollo Global Management yang melakukan buyout dengan dana US$5 miliar pada 2021 lalu.
https://pasardana.id/news/2023/2/10/yahoo-berhentikan-1000-karyawan/
Beritamu.co.id - Kementerian Perindustrian terus mendorong industri kecil dan menengah (IKM) untuk bisa lebih…
Beritamu.co.id - Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, Askolani menegaskan persoalan ekspor-impor oleh…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 17…
Beritamu.co.id - Fenomena judi online di Indonesia semakin marak. Berdasarkan data Pusat Pelaporan dan…
Beritamu.co.id- PT Bank Tabungan Negara Tbk (IDX: BBTN) meluncurkan Kartu Debit BTN Prospera sebagai…
Beritamu.co.id-Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mendampingi Komisi V DPR RI melaksanakan Kunjungan Kerja Spesifik (Kunfik)…