Categories: MARKET

Buwas Curiga Ada Permainan Pedagang Yang Sebabkan Harga Beras Mahal di Pasaran

Beritamu.co.id – Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso atau Buwas mencurigai masih mahalnya beras di pasaran karena ada oknum yang mempermainkan harga. Menurutnya, seharusnya tidak ada persaingan harga beras karena beras yang diedarkan ke pasar merupakan beras premium dengan harga jual murah.

“Yang kita turunkan ini adalah beras-beras termasuk beras impor yang kualitas premium. Tapi kita tetap menjualnya Rp 8.300. Jadi nanti teman-teman ikut ngawasi kalau ada yang berasnya mahal, nah itu berarti ada permainan di situ,” kata Buwas usai rapat internal di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (31/1).

Untuk itu, Buwas memastikan pihaknya bekerja sama dengan Satgas Pangan hingga PT Food Station untuk mengawasinya. Ia menegaskan jangan sampai ada oknum nakal yang penimbunan beras.

“Karena apa? Beras ini beras premium bukan beras medium. Kita jualnya Rp 8.300. Jadi harusnya enggak ada persaingan karena beras ini yang terbaik selama ini,” tambahnya.

“Jangan sampai lepas. Kalau enggak nanti ada penimbunan, penumpukan, karena sekali lagi ini berasnya beras premium. Jadi harganya kalau di lapangan mahal. Padahal kita berharap ini beras tetap dijual murah karena dari Bulognya juga berasnya murah. Jadi tidak ada alasan untuk mahal,” tegas Buwas.

Related Post

Buwas menyampaikan pertemuannya dengan Presiden Jokowi juga sekaligus melaporkan soal praktik mafia beras. Ia menduga keberadaan praktik mafia beras itu menjadi penyebab tingginya harga beras di pasaran.

Mantan Kepala BNN ini menyebut dalam rapat internal itu Jokowi meminta dirinya untuk mengawasi praktik mafia beras yang menyebabkan tingginya harga beras di pasar. Tingginya harga beras di pasaran ikut menjadi penyebab terjadi inflasi.

“Jadi tadi sudah saya sampaikan, tapi pak Presiden bilang, maka harus diawasi, tidak bisa kalau hanya dilepas begitu saja,” tandasnya.


https://pasardana.id/news/2023/2/1/buwas-curiga-ada-permainan-pedagang-yang-sebabkan-harga-beras-mahal-di-pasaran/

Yulia Vera

Recent Posts

Triniti Dinamik Luncurkan Show Unit Kluster Eastwood di District East, Karawang

Beritamu.co.id - PT Triniti Dinamik Tbk (IDX: TRUE) terus berkomitmen terhadap inovasi dan keberlanjutan…

21 hours ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar BEI Meningkat 0,29% menjadi Rp11.865 Triliun

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

3 days ago

Kembangkan Beton Hijau di Pesisir dan Laut, SIG Gandeng BRIN

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…

3 days ago

RDK Bulanan OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan pada bulan April 2025 Tetap Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global

Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…

3 days ago

Yacobus Jemmy Hartanto Kembali Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di OMED

Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…

3 days ago

Ditutup ke Level 6.832, IHSG Akhir Pekan Menguat 0,07 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…

3 days ago