Categories: MARKET

ANALIS MARKET (31/1/2023) : IHSG Diproyeksi Bergerak Konsolidasi

Beritamu.co.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, kemarin (30/1), sejumlah bursa dunia mundur ke teritori negatif seperti ketiga indeks utama Wall Street minus lebih dari 1 persenan, menyongsong pengumuman kebijakan moneter bank sentral AS dan sejumlah data makroekonomi penting dari berbagai belahan dunia, seperti: dari benua Eropa (angka GDP 4Q22 Zona Eropa, CPI dan Unemployment Change Prancis & Jerman), dari China (Manufacturing PMI Jan.), dari AS (Consumer Conficence Jan.).

GDP 4Q22 Jerman telah mengawali sederetan pengumuman data ekonomi ini dengan berada di level 0.5% YoY (vs 0.8% forecast, vs 1.3% previous) dan terkontraksi -0.2% QoQ (lebih rendah dari kuartal sebelumnya 0.5%) menunjukkan perlambatan ekonomi jelas terlihat.

Para pelaku pasar juga tengah Wait & See keputusan akhir Federal Reserve pada Federal Open Market Committee Meeting yang akan berlangsung 31 Jan – 1 Feb, untuk menaikkan Fed Fund Rate (FFR) sebesar 25bps, membawanya ke level 4.5%-4.75%; sementara Bank of England dan European Central Bank diproyeksi untuk menaikkan suku bunga acuan mereka masing-masing 50bps.

Pasar telah mengantisipasi FFR memuncak di level 4.9%-5% pada bulan Juni, sebelum melunak ke 4.5% di akhir tahun ini.

Sementara itu, dari dalam negeri, IHSG pun terseret dalam animo negatif market global di mana kemarin harus menyumbangkan 26.5 points atau turun ke level 6872.5 di mana LQ45 juga turut kempis 0.45%; walau demikian Net Foreign Buy tercatat IDR 277.79 miliar & Rupiah bertahan di level IDR 14979 / USD.

Tak heran bagi IHSG untuk mundur setelah masuk ke area Resistance kritikal 6900 dan konsolidasi ini masih termasuk wajar karena tertopang oleh Support MA10 & MA50 pada titik Low kemarin 6834, up to 6820; atau lebih rendah lagi ke Support MA20 / 6765.

Related Post

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis NH Korindo Sekuritas dalam risetnya menyarankan para investor / trader pasar modal Indonesia untuk Wait & See terlebih dahulu sambil mencerna perkembangan minggu ini yang penuh informasi krusial yang menentukan arah keuangan global.

“Secara teknikal analis, IHSG diproyeksi bergerak konsolidasi wajar dengan menguji Resistance jangka menengah di kisaran 6880 – 6900,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset Selasa (31/1).

 


https://pasardana.id/news/2023/1/31/analis-market-3112023-ihsg-diproyeksi-bergerak-konsolidasi/

Yulia Vera

Recent Posts

Jap Astrid Patricia Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di PPGL

Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…

1 hour ago

Dorong Pengembangan Usaha Mikro, OJK Luncurkan Roadmap Lembaga Keuangan Mikro 2024-2028

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…

2 hours ago

Hadir di Kawasan Elit Citraland Surabaya, BRI Finance Tawarkan Promo Menarik & Test Drive Kendaraan di KPR BRI Properti Expo 2024

Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…

3 hours ago

Delta Dunia Group melalui BUMA International Bakal Kuasai 51% Saham Dawson Complex Senilai USD455 Juta

Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…

3 hours ago

UNVR Tandatangani Perjanjian Penjualan Bisnis Es Krim dengan The Magnum Ice Cream Indonesia Senilai Rp7 Triliun

Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…

4 hours ago

DRMA Catatkan Sejarah, Inovasi DC Battery Pack Raih Sertifikasi SNI Pertama di Indonesia

Beritamu.co.id - Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (IDX:…

5 hours ago