Categories: MARKET

ANALIS MARKET (19/12/2022) : IHSG Berpotensi Koreksi

Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pada penutupan Jumat lalu (9/12), pasar AS bergerak melemah. Dow Jones melemah -0.9%, S&P 500 melemah -0.73%, dan Nasdaq melemah -0.7%. Perhatian pasar global pada minggu ini akan tertuju pada potensi kenaikan suku bunga the Fed sebesar 50 bps di hari rabu waktu setempat. Selain itu, akan ada rilis data US CPI demgan ekspektasi ekonom berada di 7.3%. Yield UST 10Y menguat ke level 3.57%, dan USD index menguat +0.15% ke level 104.93.

Pasar komoditas terpantau cenderung menguat pada Jumat (9/12) kemarin; minyak WTI menguat +0.18% ke level USD 71.59/bbl, Brent menguat +0.88% ke level USD 76.82/bbl, Harga batu bara menguat +1.64% ke level USD 402/ton, nikel melemah -3.04% ke level USD 28,822, dan CPO menguat +0.98% ke level MYR 3,924. Harga emas terpantau menguat +0.44% ke level USD 1,809/toz).

Bursa Asia menguat pada Jumat (9/12) kemarin. Kospi menguat +0.76%, Nikkei menguat +1.18%, Hang Seng menguat +2.32%, dan Shanghai menguat +0.3%. IHSG pada hari Jumat (9/12) ditutup melemah -1.31% ke level 6,715, dengan net sell sebesar IDR 1.9 triliun. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 1436.7 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 485.8 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BMRI (IDR 405.1 miliar), TLKM (IDR 209.9 miliar), dan BBCA (IDR 173 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BUMI (IDR 43.7 miliar), MDKA (IDR 33 miliar), dan SMGR (IDR 29.9 miliar). Top leading movers adalah BBCA, TBIG, dan BEBS sedangkan BYAN, GOTO, dan TLKM menjadi top lagging movers.

Terjadi penambahan 1,589 kasus baru COVID-19 di Indonesia pada hari Minggu (11/12) dengan jumlah kasus sembuh sebanyak 3,731. Daily positive rate sebesar 19.7%; overall positive rate: 9.19%; kasus aktif: 39,809.

Related Post

Adapun diperdagangan Senin (19/12) pagi ini, Nikkei dibuka melemah -1.03% dan KOSPI dibuka melemah -0.09%.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG berpotensi ada tren koreksi pada hari ini, seiring dengan sentimen beragam dari pergerakan bursa global dan bursa regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (19/12/2022).


https://pasardana.id/news/2022/12/19/analis-market-19122022-ihsg-berpotensi-koreksi/

Yulia Vera

Recent Posts

Pendapatan Naik dan Utang Berkurang, Leyand International Optimistis Perbaiki Performa Keuangan

Beritamu.co.id - Performa keuangan PT Leyand International Tbk (IDX:LAPD) terus membaik. Tak hanya soal…

10 mins ago

Tak Hanya Sebagai Investor, Morris Capital Masuk Multi Lemindo untuk Jalin Sinergi

Beritamu.co.id - PT Multi Makmur Lemindo Tbk (IDX: PIPA) menegaskan kembali rencana kehadiran PT Morris…

1 hour ago

MTDL Informasikan Perolehan Dividen Saham pada PT Packet Systems Indonesia

Beritamu.co.id - PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL) (Perseroan) menyampaikan terjadinya perubahan kepemilikan saham…

2 hours ago

TCID Umumkan Telah Dimulainya Proses Negosiasi Akuisisi atas Mandom Corporation oleh Kalon Holdings, Co., Ltd

Beritamu.co.id – PT Mandom Indonesia Tbk (IDX: TCID) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…

2 hours ago

Lagi, Hengky Wijaya Tambah Investasi Sahamnya di BOBA

Beritamu.co.id - Hengky Wijaya selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Formosa Ingredient Factory Tbk…

3 hours ago

Jahja Setiaatmadja Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di BBCA

Beritamu.co.id - Jahja Setiaatmadja selaku Presiden Komisaris PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA)…

4 hours ago