Beritamu.co.id – Perekonomian Korea Selatan diperkirakan hanya bertumbuh 1,9 persen tahun depan, jauh lebih rendah dari estimasi sebelumnya pertumbuhan 2,6 persen.
Seperti dilansir Yonhap News, Jumat (16/12/2022), ASEAN+3 Macroeconomic Research Office (AMRO) menurunkan perkiraan pertumbuhan Korea Selatan untuk 2023 setelah tingkat ekspor negara tersebut mengalami penurunan dan belanja konsumen melemah.
“Jika April lalu kami masih memperkirakan pertumbuhan ekonomi Korea Selatan dapat mencapai 2,6 persen, namun kini kami menurunkan estimasi menjadi pertumbuhan 1,9 persen,” jelas Kevin Cheng, analis AMRO.
Menurut Cheng, pelemahan permintaan global dan pengetatan kondisi finansial domestik memerlukan rekalibrasi kebijakan untuk mendukung perekonomian dan menjaga tingkat inflasi. Inflasi diperkirakan turun menjadi 3 persen pada 2023 dari sebelumnya 5 persen.
Laju pengetatan kebijakan moneter harus adaptif terhadap kondisi perekonomian global terkini, dengan Bank of Korea mengutamakan fleksibiltas dalam mengambil keputusan.
https://pasardana.id/news/2022/12/16/2023-ekonomi-korea-selatan-hanya-tumbuh-1-9-persen/
Beritamu.co.id - MIND ID, sebagai BUMN Holding di Industri Pertambangan Indonesia, terus mendukung terciptanya…
Beritamu.co.id - M. Roskanedi selaku Komisaris PT Jasa Marga Tbk (IDX: JSMR) telah menambah…
Beritamu.co.id - Johan Silitonga selaku Direktur Utama PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk. (IDX: CAKK)…
Beritamu.co.id – Kota Deltamas, bersama Pemerintah Kabupaten Bekasi dan Pemerintah Kabupaten Karawang, menandatangani Perjanjian…
Beritamu.co.id - Perbankan tanah air masih dalam kondisi yang cukup baik. Setdaknya, keadaan itu tertuang…
Pasardana.id - PT Agung Podomoro Land Tbk (IDX: APLN) menyampaikan penjualan Hotel Pullman Ciawi Vimala…