Sambut Libur Nataru, Jasa Marga Bakal Fungsikan Tol Japek II

Beritamu.co.id – Demi memastikan kelancaran arus lalu lintas pada saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (IDX: JSMR) bakal membuka secara fungsional Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan dan menambah satu lajur.

Direktur Jasa Marga, Subakti Syukur menyampaikan, bahwa meski saat ini tengah dalam proses pengerjaan, dirinya optimis dengan pembukaan Japek II Selatan saat Nataru akan berdampak pada kelancaran arus lalu lintas yang diperkirakan dilintasi sebanyak 3.200 kendaraan per jam.

“Yang akan dibuka adalah seksi III dari Sadang sampai Kutanegara sepanjang 85 Km kita salurkan ke jalan industri dan masuk lagi ke Karawang sebelum melewati Km 48, para pengendara bisa naik lagi ke Japek Elevated. Jadi, itu sesuai kebutuhan,” jelas Subakti di Jakarta, Senin (12/12).

Rencananya, perseroan bakal mulai memfungsionalkan Japek II Selatan mulai 18 Desember hingga 7 Januari 2023 dan Subakti berharap ke depan Japek II Selatan bisa berfungsi seterusnya.

“Kita akan monitoring (Japek II Selatan) per jam. Yang paling akan jadi perhatian di sini KM 60 sampai ruas Kalikangkung. Sebab, KM 60 jadi titik kumpul lalu lintas dari Jawa baik dari Utara maupun Selatan. Kita perkirakan pada saat arus balik menuju Jakarta terjadi kepadatan sekitar 2,6 juta kendaraan di KM 60. Karena biaasanya arus balik bersamaan,” beber Subakti.

Dia menjelaskan, bahwa Jalan Tol Japek pada kontrak pengusahaan jalan tol mulanya hanya memiliki 3×3 lajur.

Namun, seiring dengan adanya pembangunan Jalan Tol Japek Elevated yang berakhir di KM48, maka diperlukan adanya penambahan lajur.

Lebih lanjut Subakti menjelaskan, penambahan lajur dilakukan secara bertahap dimulai dari KM 54 Jalan Tol Japek sampai dengan KM 67 Jalan Tol Japek.

“Ini akan kita kebut kemarin, tapi tidak terlalu ngebut karena kita jaga kualitasnya dan ini 18 Desember akan kita buka,” ujarnya.

Maka dari itu, tol Japek II Selatan dibuka secara fungsional karena perseroan melihat adanya kebutuhan penambahan kapasitas atau daya tampung yang lebih besar.

Sejalan dengan pembukaan Japek II Selatan itu, perseroan pun memastikan pengguna jalan bisa mengaksesnya tanpa harus memikirkan tarif alias gratis.

“Kalau fungsional nanti nggak bertarif dan belum kita perhitungkan juga tarifnya. Jadi, pembukaaan ini masih bagian dari peningkatan pelayanan pada saat Nataru yang sudah kita janjikan kpd pemerintah berdasarkan pengalaman-pengalaman tahun sebelumnya dan pertumbuhan trafik yang akan terjadi di Nataru tahun ini,” tutur Subakti.

Selain membuka Japek II Selatan, perseroan juga berencana menambah satu lajur dua arah Ruas Jakarta-Cikampek (KM sampai dengan KM 66 sepanjang 16 Km.

Dengan demikian, kata Subakti, perseroan tidak perlu menerapkan lalu lintas satu arah atau one way.

Lebih lanjut, Jasa Marga juga telah memperkirakan bahwa sekitar 2,73 juta kendaraan akan keluar dari Jabotabek pada momentum Nataru tahun 2022.

Prediksi tersebut naik 2,6% dibandingkan trafik pada libur Nataru tahun lalu.

Subakti merinci, puncak arus mudik kendaraan natal bakal terjadi pada Jumat (23/12) dan puncak baliknya terjadi pada Minggu (25/12).

Sementara puncak arus mudik tahun baru terjadi pada Jumat (30/12) dan arus baliknya berlangsung pada Minggu (1/1/2023).

“Kami sudah memprediksi arus mudik keluar Jabotabek melalui 4 Gerbang Tol diperkirakan sebanyak 2,73 juta kendaraan, naik 2,6% terhadap Nataru 2021 sebesar 2,6 juta kendaraan dan trafik normal per Juni sebanyak 2,5 juta kendaraan,” ujarnya.