Beritamu.co.id – Ancaman resesi ekonomi global pada 2023 bakal berdampak kepada pemangkasan jumlah karyawan melalui pemutusan hubungan kerja (PHK) di banyak perusahaan di seluruh dunia.
Sedangkan untuk Indonesia, pemerintah saat ini terus meningkatkan implementasi program padat karya untuk menyerap tenaga kerja yang bakal terdampak.
“Pertama, memang pemerintah meningkatkan (program) padat karya dari berbagai proyek kita,” ujar Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin dikutip Minggu, (4/12).
Menurut Wapres, rencana untuk program padat karya yang digagas pemerintah bakal memanfaatkan dana desa terutama untuk meningkatkan ketahanan pangan, mengatasi pengangguran, dan menghapus kemiskinan ekstrem.
“Kemudian juga dana desa, 40 persennya juga (digunakan) dalam rangka (mendukung program) padat karya,” ujarnya.
Wapres menjelaskan, pemerintah juga mendorong tumbuhnya usaha lokal seperti UMKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
“Kita mendorong pertumbuhan ekonomi yang banyak, seperti UMKM (dengan) melakukan berbagai pelatihan untuk menumbuhkan usaha-usaha lokal,” pungkasnya.
https://pasardana.id/news/2022/12/5/mengungkap-strategi-pemerintah-antisipasi-gelombang-phk-akibat-resesi-global/
Beritamu.co.id - Dunia investasi selalu menjadi pusat inovasi, tetapi laju perubahan telah mencapai tingkat…
Beritamu.co.id - PT Lovina Beach Brewery Tbk (IDX:STRK) tengah ekspansi ke Jepang. Caranya dengan…
Beritamu.co.id - Edwin Cheah Yew Hong selaku Direksi PT Daya Intiguna Yasa Tbk (IDX:…
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di BEI selama periode tanggal 01 - 04 September…
Beritamu.co.id – PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (IDX: PNBS) menyampaikan telah memperoleh peringkat…
Beritamu.co.id - Rika Juniaty Tanzil selaku Direksi PT Daya Intiguna Yasa Tbk (IDX: MDIY)…