Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 4,97 poin, atau sekitar 0,22 persen, pada Jumat (21/10/2022), menjadi 2.213,12.
Volume perdagangan moderat mencapai 626 juta saham senilai 6 triliun won atau sekitar US$4,2 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 712 berbanding 173.
Angka indeks turun setelah data ekspor Korea Selatan mencuatkan kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi. Ekspor Negeri Ginseng pada 20 hari pertama Oktober berkontraksi 5,5 persen dari tahun sebelumnya, dengan jumlah pengiriman turun untuk pertama kalinya dalam dua tahun terakhir.
“Data ekspor mencuatkan kekhawatiran resesi dan menimbulkan sentimen negatif di pasar saham,” jelas Seo Sang-Young, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor institusi dan asing masing-masing meraup saham senilai 20 miliar won dan 23 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 70 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,72 persen dan 0,33 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan perusahaan baja POSCO Holdings masing-masing merosot 0,89 persen dan 1,19 persen.
Saham perusahaan manufaktur baterai mobil elektrik Samsung SDI melambung 6,45 persen dipicu kabar selesai dibangunnya fasilitas produksi material katoda terbesar di dunia di Pohang. Saham LG Energy Solution turun 0,18 persen, saham perusahaan kimia LG Chem melemah 0,35 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 6,5 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.439,8 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,64 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 53,90 poin, atau sekitar 0,80 persen, menjadi 6.676,80. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Vietnam, Thailand, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Malaysia dan Indonesia menguat.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 5,16 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 3.040,21.
https://pasardana.id/news/2022/10/21/indeks-kospi-turun-0-22-persen/
Beritamu.co.id - Haryanto Sofian selaku Direktur Utama PT Perdana Karya Perkasa Tbk (IDX: PKPK)…
Beritamu.co.id - Perawatan kecantikan kini menjadi bagian penting dari keseharian banyak orang, baik dalam…
Beritamu.co.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 33,1 poin,…
Beritamu.co.id - Josef Kandiawan selaku Direktur Utama PT Ace Oldfields Tbk (IDX: KUAS) telah…
Beritamu.co.id - Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pasar saham AS ditutup menguat pada Jumat…
Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (22/11), IHSG…