Beritamu.co.id – PT Victoria Investama Tbk (IDX: VICO) tengah berusaha memenuhi kewajiban modal inti dua anak usaha di perbankan yakni PT Bank Victoria Tbk (IDX: BVIC) dan PT Bank Victoria Syariah dengan melakukan Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHETD) atau right issue dengan melepas sebanyak 9.963.922.679 saham baru.
Mengutip prospektus emiten jasa keuangan itu pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (6/10/2022) bahwa perseroan telah menetapkan harga pelaksanaan HMETD sebesar Rp150-180 per lembar.
Sehingga VICO berpeluang meraup dana sebesar Rp1,494 triliun-Rp1,793 triliun.
Bagi pemodal yang berminat menambah modal VICO wajib tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) penutupan perdagangan bursa tanggal 28 Novemnber 2022.
Pada saat itu, setiap pemegang 100 saham perseroan mendapat 99 HMETD.
Selanjutnya, setiap 1 HMETD itu dapat dijual atau ditebus menjadi 1 saham perseroan dengan harga pelaksanaan mulai tanggal 30 November hingga 6 Desember 2022.
Rencananya, 23,81 persen dana hasil right issue akan digunakan untuk mengambil bagian atas saham-saham yang akan dikeluarkan dalam rencana penambahan modal dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu BVIC.
Oleh BVIC, dana itu guna memenuhi ketentuan modal inti minimum bank sebesar minimum Rp3 triliun sebagaimana disyaratkan oleh POJK No. 12/POJK.03/2020 Tentang Konsolidasi Bank Umum.
Selebihnya, 15,67 persen dana itu untuk melakukan pengambilalihan sebanyak 288.000.000 saham PT Bank Victoria Syariah (BVIS) yang dimiliki oleh BVIC, yang merupakan 80 persen dari total seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh dalam BVIS.
Sedangkan 60,52 persen dana right issue akan Perseroan gunakan untuk mengambil bagian atas saham-saham yang akan dikeluarkan BVIS dalam rencana penambahan modal BVIS dalam rangka memenuhi ketentuan modal inti minimum bank sebesar minimum Rp1 triliun sebagaimana disyaratkan oleh POJK No. 12/POJK.03/2020 Tentang Konsolidasi Bank Umum.
https://pasardana.id/news/2022/10/6/vico-cari-rp1-49-triliun-demi-penuhi-modal-inti-dua-anak-usaha-perbankan/
Beritamu.co.id - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P. Roeslani,…
Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…