Beritamu.co.id– PT Bank Tabungan Negara Tbk (IDX:BBTN) dapat tambahan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp1,6 triliun dari produk tabungan yang baru diluncurkan pada akhir Maret 2022 bertajuk Tabungan Bisnis BTN.
Direktur Distribution & Funding BBTN, Jasmin berharap, produk ini dapat menggenjot perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) dengan menyasar pelaku bisnis dari berbagai segmen dan sektor usaha, baik yang berada di industri hulu maupun hilir khususnya UMKM.
“Kita bukan mencari volume, tetapi kualitas transaksi bisnis untuk pebisnisnya, sehingga tepat ekosistemnya,” kata dia kepada Media, Minggu(25/9/2022).
Untuk itu, kata dia, perseroan gencar memasarkan produk terbarunya yaitu Tabungan BTN Bisnis yang diperuntukan bagi para pelaku usaha. Upaya tersebut dilakukan dengan melakukan anjangsana ke berbagai kota di Indonesia di antaranya Kota Medan, Sumatera Utara.
“Road Show Tabungan BTN Bisnis di Sumut diharapkan mampu menarik para pengusaha di Sumut untuk memanfaatkan produk yang didesain khusus bagi pebisnis. Apalagi di Sumut khususnya Kota Medan banyak terdapat kawasan bisnis, baik berupa pasar maupun pusat perdagangan,” papar dia
Adapun sebelumnya Bank BTN, juga telah melakukan anjangsana Tabungan BTN Bisnis di berbagai daerah seperti Singkawang dan Semarang, serta akan menyusul daerah berikutnya antara lain Kota Surabaya dan Bandung.
Jasmin menambahkan Tabungan BTN Bisnis menjadi salah satu solusi bagi para pelaku usaha yang akan mempermudah transaksi bisnisnya karena memiliki beragam fitur pendukung diantaranya limitasi transaksi yang tinggi untuk transfer.
Selain itu, Tabungan BTN Bisnis juga menawarkan fitur yang dapat memudahkan pemantauan,dan pencatatan pembukuan transaksi.
“Tabungan BTN Bisnis ini memberikan kemudahan transaksi kepada segmen pebisnis seperti SME, perdagangan, properti dan lain-lain, baik secara individu maupun secara institusi,” terangnya.
Menurut Jasmin, Tabungan BTN Bisnis dapat menunjang aliran transaksi di antara para pedagang dari supplier, pengolah bahan baku maupun penjual di rantai bisnis industri. Apalagi pertumbuhan bisnis produk lokal makin diminati dengan kualitas dan produk yang inovatif.
“Pertumbuhan bisnis yang pesat perlu didukung layanan perbankan yang mumpuni dan mendukung transaksi,” imbuhnya.
Terkait Tabungan BTN Bisnis, lanjut Jasmin terdapat sejumlah keuntungan yang diberikan kepada para pengusaha diantaranya besaran limit transaksi yaitu nilai transfer antar rekening BTN maupun Bank lain lebih besar daripada tabungan biasa. Selain itu, Tabungan BTN Bisnis masih menerapkan bebas biaya transfer dan administrasi.
“Tabungan BTN Bisnis juga memberikan rincian informasi terkait transaksi bisnis yang detail misalnya mencantumkan identitas pengirim dana dan informasi metode transaksi yang masuk, apakah dengan QRIS atau EDC dan sebagainya.” Pungkas dia.
https://pasardana.id/news/2022/9/25/tabungan-bisnis-terus-gelembungkan-dpk-bbtn/
Beritamu.co.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 33,1 poin,…
Beritamu.co.id - Josef Kandiawan selaku Direktur Utama PT Ace Oldfields Tbk (IDX: KUAS) telah…
Beritamu.co.id - Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pasar saham AS ditutup menguat pada Jumat…
Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (22/11), IHSG…
Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (22/11), IHSG…
Beritamu.co.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan sebelumnya (22/11), IHSG ditutup menguat…