Categories: MARKET

BBNI Raih Fasilitas Pinjaman USD500 Juta Demi Bayar Utang

Beritamu.co.id PT Bank Negara Indonesia Tbk (IDX:BBNI)  meraih  fasilitas pinjaman senilai USD500 juta dari  sindikasi perbankan asing   pada tanggal 19 September 2022.

Mengutip keterangan resmi emiten bank pelat merah itu pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), Kamis(22/9/2022) bahwa fasilitas pinjaman berjangka tiga tahun ini bersifat tanpa jaminan.

“Fasilitas pinjaman ini akan digunakan untuk pembiayaan kembali utang yang telah ada,” tulis manajemen  BBNI.

Adapun sindikasi pinjaman perbankan asing itu di pimpin oleh Bank of China Ltd cabang Hongkong, Citigroup Global Markets Asia Ltd, CTBC Bank Co Ltd, Oversea-Chinese Bank Corporation Ltd dan United Overseas Bank Ltd.

Untuk diketahui, BBNI mencatatkan totakl pinjaman bilateral senilai Rp28,634 triliun. Adapun nilai pinjaman terbesar berasal dari  pinjaman bilateral luar negeri dengan China Development Bank sebesar USD700 juta dengan jangka waktu pinjaman selama 10 tahun serta tingkat suku bunga LIBOR 6 bulan ditambah marjin tertentu dan akan jatuh tempo pada tanggal 16 September 2025.

Namun  saldo pinjaman itu setelah dikurangi dengan biaya penerbitan yang belum diamortisasi masing-masing sebesar USD326 juta.

BBNI juga tercatat berutang pada  China Development Bank sebesar USD189 juta dengan jangka waktu pinjaman selama 15 tahun serta tingkat suku bunga LIBOR 6 bulan ditambah marjin tertentu dan akan jatuh tempo pada tanggal 15 September 2025.

Related Post

Saldo pinjaman ini setelah dikurangi dengan biaya penerbitan yang belum diamortisasi masing-masing sebesar USD132 juta.

Selain itu, BBNI juga berutang pada memiliki fasilitas kredit dari   CTBC Bank Co. Ltd., MUFG Bank Ltd., Standard Chartered Bank (Singapore) Ltd., Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch, dan United Overseas Bank Ltd.  senilai USD 750 juta.

Utang itu terdiri Seri A sebesar USD375 juta dengan jangka waktu 42 bulan serta tingkat suku bunga LIBOR 3 bulan ditambah marjin tertentu per tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 25 Mei 2023.

Sedangkan Seri B sebesar USD375 juta dengan jangka waktu 60 bulan serta tingkat suku bunga LIBOR 3 bulan ditambah marjin tertentu per tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 25 November 2024.


https://pasardana.id/news/2022/9/22/bbni-raih-fasilitas-pinjaman-usd500-juta-demi-bayar-utang/

Yulia Vera

Recent Posts

Triniti Dinamik Luncurkan Show Unit Kluster Eastwood di District East, Karawang

Beritamu.co.id - PT Triniti Dinamik Tbk (IDX: TRUE) terus berkomitmen terhadap inovasi dan keberlanjutan…

1 day ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar BEI Meningkat 0,29% menjadi Rp11.865 Triliun

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

3 days ago

Kembangkan Beton Hijau di Pesisir dan Laut, SIG Gandeng BRIN

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…

3 days ago

RDK Bulanan OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan pada bulan April 2025 Tetap Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global

Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…

3 days ago

Yacobus Jemmy Hartanto Kembali Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di OMED

Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…

4 days ago

Ditutup ke Level 6.832, IHSG Akhir Pekan Menguat 0,07 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…

4 days ago