Categories: MARKET

TLKM Akan Kerek Pertumbuhan Pendapatan Hingga 7 Persen Pada Tahun 2022

Beritamu.co.id – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (IDX: TLKM) akan mengerek pertumbuhan pendapatan sebesar 4-7 persen pada akhir tahun 2022, setelah pada pertengahan tahun membukukan pertumbuhan sebesar 3,6 persen.

Direktur Strategic Portfolio TLKM, Budi Setyawan Wijaya menyampaikan, perseroan akan mempertahankan dan terus berupaya menjadi pemimpin pasar melalui pendapatan yang tumbuh di kisaran mid single digit dengan tingkat profitabilitas EBIDTA terjaga.

“Target pertumbuhan pendapatan mid single digit itu untuk panduan tahun 2022, dan tahun 2023 juga dikisaran sama, dengan harapan akan lebih baik jika inflasi terjaga,” kata dia dalam paparan publik secara daring, Jumat (16/9/2022).

Ia menjelaskan, sepanjang paruh pertama tahun 2022, TLKM membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp72,triliun atau tumbuh 3,6 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Sedangkan EBITDA (Laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi) tumbuh 4,5 persen menjadi Rp39,4 triliun. Hasil itu mengungkit laba bersih sebesar 6,9 persen menjadi Rp13,13 triliun.

Budi merinci, IndiHome dan Telkomsel Digital Business terus menjadi mesin pertumbuhan, dengan pencapaian masing-masing sebesar Rp13,8 triliun atau tumbuh 7,4 persen secara tahunan dan Rp35,1 triliun atau tumbuh 5,2 persen secara tahunan.

Related Post

“Diversifikasi mesin pertumbuhan serta kolaborasi antara bisnis mobile dan fixed broadband menjadi wujud upaya untuk mendorong pertumbuhan kinerja dan profitabilitas,” papar dia.

Ia menilai, potensi pasar dan peluang ke depan, bisnis Telkom tetap menjanjikan di masa yang akan datang.

Pertumbuhan industri bisnis digital life & smart platform, enterprise ICT, dan layanan broadband pada 2021 – 2025 mencapai persentase di atas 10 persen .

“Untuk itu, Telkom terus fokus pada 3 pilar utama bisnisnya, yakni mengukuhkan digital connectivity untuk maksimalisasi arus kas perusahaan, investasi pada digital platform dan pengembangan kapabilitas bisnis, danselektif dalam investasi di digital services untuk menangkap peluang bisnis dan value creation.” pungkas dia.


https://pasardana.id/news/2022/9/16/tlkm-akan-kerek-pertumbuhan-pendapatan-hingga-7-persen-pada-tahun-2022/

Yulia Vera

Recent Posts

Jelang Peak Season Nataru, KAI Daop 1 Jakarta Jual 159.411 Tiket Kereta

Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…

55 mins ago

Jap Astrid Patricia Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di PPGL

Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…

3 hours ago

Dorong Pengembangan Usaha Mikro, OJK Luncurkan Roadmap Lembaga Keuangan Mikro 2024-2028

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…

4 hours ago

Hadir di Kawasan Elit Citraland Surabaya, BRI Finance Tawarkan Promo Menarik & Test Drive Kendaraan di KPR BRI Properti Expo 2024

Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…

5 hours ago

Delta Dunia Group melalui BUMA International Bakal Kuasai 51% Saham Dawson Complex Senilai USD455 Juta

Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…

5 hours ago

UNVR Tandatangani Perjanjian Penjualan Bisnis Es Krim dengan The Magnum Ice Cream Indonesia Senilai Rp7 Triliun

Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…

6 hours ago