Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa saham AS hari Kamis (1/9) ditutup mixed: Dow Jones +0.46%; S&P500 +0.30%, dan Nasdaq ditutup -0.26% dari posisi terendah kemarin hampir -2%. Para investor bersiap untuk kenaikan suku bunga yang lebih agresif dari Federal Reserve akhir bulan ini sehingga market lebih volatil. Data initial jobless claim turun menjadi 232k (prev: 237k) dan indeks Manufacturing PMI AS bulan Agustus tetap di 52.8. Investor AS juga menanti rilis data nonfarm payroll dengan ekspektasi 300k (prev: 528k) dan unemployment rate yang diekspektasikan flat 3.5% di bulan Agustus yang akan dirilis Jumat ini. Yield UST 10Y naik ke level 3.3% dan USD Index naik ke level 109.7.
Pasar komoditas bergerak mayoritas bergerak melemah; CPO -3.5% ke MYR 3,990/ton, tembaga -2.8% ke level USD 341/ton, minyak -2.5% ke level USD 86.6/bbl, emas -0.9% ke level USD 1,707/toz; sementara batu bara menguat +4.4% di level USD 434/ton.
Bursa Asia ditutup melemah pada perdagangan Kamis (01/9): Kospi -2.3%, Hang Seng -1.8%, Nikkei -1.5%, dan Shanghai -0.5%. IHSG ditutup melemah -0.36% pada hari yang sama ke level 7,153. Total keseluruhan net foreign buy sebesar IDR 384.6 miliar. Net buy asing di pasar regular sebesar IDR 233.4 miliar dan net buy di pasar negosiasi sebesar IDR 151.2 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh ADRO (IDR 196.2 miliar), BBRI (IDR 171.1 miliar), dan TLKM (IDR 80.2 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BUMI (IDR 112.7 miliar), BBCA (IDR 61.5 miliar), dan ANTM (IDR 38.7 miliar). Top leading movers emiten BBRI, ADRO, BMRI, sementara top lagging movers emiten GOTO, AMRT, MDKA. Indeks EIDO ditutup menguat +0.88%.
Update kasus Covid-19 di Indonesia terdapat penambahan 4,094 kasus baru kemarin (1/9), dengan daily positivity rate 9.9%. Recovery rate 96.8% dan kasus aktif 44,434 pada hari yang sama.
Dari domestik, tingkat inflasi bulan Agustus turun dari 4.94% YoY menjadi 4.69% YoY, dipengaruhi oleh penurunan harga makanan minuman & tembakau serta transportasi. Namun, inflasi tetap berpotensi melonjak seiring penyesuaian harga BBM (Pertalite) dan solar.
Adapun diperdagangan Jumat (02/9) pagi ini pasar regional dibuka menguat, Nikkei +0.34% dan Kospi +0.50%.
“IHSG diperkirakan bergerak sideways cenderung menguat hari ini, seiring mixed sentimen global, regional, dan domestik,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (02/9/2022).
https://pasardana.id/news/2022/9/2/analis-market-0292022-ihsg-berpotensi-sideways/
Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…
Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…
Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…
Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…
Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…