ANALIS MARKET (29/8/2022) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan

Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (26/8), IHSG ditutup melemah 38,96 poin (-0,54%) ke level 7.135,25.

IHSG melanjutkan aksi profit taking pelaku pasar seiring minimnya katalis positif di market.

Di saat yang sama, pelaku pasar terus mencerma, perkembangan tensi geopolitik, tren kenaikan inflasi, pengetatan kebijakan moneter dari negara maju, kenaikan harga komoditas global, dan ancaman krisis pangan.

Sebagai catatan, dalam sepekan terakhir, IHSG melemah 0,52% dengan net foreign buy sebesar Rp1,61 triliun.

Sementara itu, Wall Street diperdagangan akhir pekan lalu (26/8) ditutup melemah dipicu pernyataan dari Jerome Powell Ketua The Fed.

Dalam pidatonya di Jackon Hole, Powell mensinyalkan bahwa bank sentral AS akan terus meningkatkan suku bunga untuk meredam inflasi.

Akibatnya, pertumbuhan ekonomi & pasar tenaga kerja AS mengalami pelemahan. Indeks volatilitas CBOE yang menjadi indikator tingkat kekhawatiran melonjak 3,78 poin menjadi 25,56 yang merupakan level tertinggi sepanjang enam pekan terakhir.

DJIA (-3,03%), S&P 500 (-3,37%), dan Nasdaq (-3,94%).

“Menyikapi beragam kondisi tersebut, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan seiring kekhawatiran pelaku pasar akibat pelemahan pertumbuhan ekonomi global,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (29/8/2022).