10 Drama Korea Ini Angkat Tema Kesehatan Mental, Nomor 4 Bikin Nyesek!

Selain menyajikan cerita romansa, tak sedikit drama Korea yang mengangkat isu kesehatan mental dengan harapan dapat memberikan edukasi kepada para pemirsanya.

Beritamu.co.id –
Dewasa ini, drama Korea menjadi salah satu alternatif hiburan yang banyak digandrungi, tak terkecuali di Tanah Air. Meski banyak drama Korea menyajikan cerita romantis, tak sedikit juga yang mengangkat isu yang tengah terjadi di masyarakat.

Salah satu tema yang diangkat dalam drama Korea adalah mengenai kesehatan mental. Gangguan kesehatan mental memang bersifat abstrak. Namun jika dibiarkan tanpa penanganan, bisa memberikan dampak yang serius bagi para penderitanya. Oleh karenanya, banyak drama Korea yang tak hanya mengulas gangguan kesehatan mental yang terjadi pada karakternya, namun juga bagaimana cara mengatasinya.

Beberapa pola gangguan kesehatan mental sering kali tidak disadari oleh para penderitanya. Oleh sebab itu, banyak drama Korea yang menawarkan jalan cerita dengan harapan dapat memberikan edukasi kepada para pemirsanya mengenai pentingnya mengatasi gangguan kesehatan mental sedini mungkin.

Melalui artikel ini, Beritamu.co.id ingin mengajak pembaca untuk menyaksikan drama-drama Korea yang mengangkat tema semacam itu, termasuk beberapa di antaranya seperti ‘It’s Okay To Not Be Okay’, ‘Chocolate, hingga ‘Rain or Shine’. Berikut ulasan lengkapnya.

(wk/zodi)

1. Chocolate

Drama ini dibintangi oleh Yoon Kye Sang dan Ha Ji Won, masing-masing memerankan Lee Kang dan Moon Cha Young. “Chocolate” menceritakan kisah tentang pria dan wanita yang bertemu ketika mereka masih anak-anak namun kemudian harus berpisah karena suatu kejadian. Hingga kemudian serangkaian peristiwa tragis mempertemukan mereka kembali saat dewasa.

Moon Cha Young mengalami sebuah trauma yang memaksanya untuk bekerja keras mengubur ingatannya. Namun, setiap kali dia dipicu oleh sesuatu dalam hidupnya, dia mendapat serangan panik parah bahkan bisa sampai membuatnya pingsan. Bersama Lee Kang, dia berusaha menangani gangguan mental yang dialaminya tersebut.

2. SKY Castle

Drama ini terjadi di lingkungan bernama “SKY Castle“. Drama yang dibintangi oleh Yum Jung Ah, Lee Tae Ran, Yoon Se Ah, Oh Na Ra ini menunjukkan pentingnya kesadaran dan perhatian yang diberikan kepada siswa yang menghadapi tekanan untuk selalu memiliki prestasi akademis.

“SKY Castle” menyoroti bagaimana dorongan yang terus-menerus kepada siswa untuk bekerja keras dapat membuat mereka mengalami gangguan mental bahkan depresi. Drama ini memperlihatkan bagaimana masalah itu ditangani secara efektif sekaligus menyoroti masalah yang sedang terjadi di di tengah masyarakat ketika anak-anak harus berjuang sendiri dengan tekanan semacam itu.

3. It’s Okay To Not Be Okay

Moon Kang Tae (Kim Soo Hyun) bekerja sebagai pengasuh di rumah sakit jiwa yang kemudian bertemu dengan Moon Ga Young (Seo Ye Ji). Moon Ga Young yang merupakan penulis buku anak-anak adalah seorang wanita yang menderita kepribadian antisosial. Dia pun ingin menjalin hubungan romansa dengan Kang Tae, yang sayangnya tidak sejalan dengan harapannya.

Kang Tae mengabdikan dirinya untuk merawat sang kakak yang menderita autis, Moon Sang Tae (Oh Jung Se). Drama ini mengulas sejumlah masalah kesehatan mental. Sejumlah karakter di dalamnya menghadapi semacam trauma yang memicu tekanan emosional sebagai orang dewasa. Namun dengan bersandar pada satu sama lain, mereka dapat saling memahami dan menangani masalah mental mereka.

4. Rain or Shine

Berusaha untuk terbuka kepada orang lain menjadi salah satu langkah untuk mengatasi gangguan mental seseorang. “Rain or Shine” menceritakan dua individu yang kehilangan orang yang mereka cintai dalam kecelakaan tragis. Insiden mal runtuh menyebabkan Lee Gang-doo (Lee Jun-ho) menderita luka parah pada kakinya dan kehilangan ayahnya.

Lee Gang-doo yang terpaksa mengubur impiannya untuk menjadi pemain sepak bola juga menderita PTSD. Dia kemudian bertemu dengan Ha Moon-soo (Won Jin-ah), yang menderita amnesia akibat PTSD setelah kehilangan adiknya. Keduanya mulai terbuka satu sama lain dan seiring berjalannya waktu mereka menemukan motivasi baru dalam hidup melalui satu sama lain.

5. Flower Boy Next Door

“Flower Boy Next Door” dibintangi oleh Park Shin Hye yang memerankan Go Dok Mi, seorang gadis introvert yang menghabiskan sebagian besar hari-harinya untuk berusaha menghindari orang lain. Di matanya, orang-orang yang suka bergaul adalah beban sehingga dia lebih memilih untuk tetap berada di apartemennya sendiri.

Hidupnya berubah ketika dia bertemu dengan Enrique (Yoon Shi Yoon) yang memergokinya saat sedang menguntit tetangganya. Meski berawal dari pertemuan yang canggung, keduanya mulai mengembangkan perasaan satu sama lain. Enrique yang blak-blakan menantang Go Dok Mi untuk lebih mengenal dunia luar dan menangani masalah di dalam dirinya.

6. Kill Me Heal Me

“Kill Me Heal Me” dibintangi oleh Ji Sung yang memerankan Cha Do Hyun, seorang pria kaya yang harus berkutat dengan gangguan kepribadian yang disebabkan oleh trauma masa lalu saat masih anak-anak. Cha Do Hyun, yang memiliki tujuh kepribadian kemudian jatuh cinta kepada Oh Ri Jin yang diperankan oleh Hwang Jung Eum.

Tak hanya mengulas masalah kesehatan mental yang dialami pemeran utamanya, “Kill Me Heal Me” mampu mengemas jalan cerita dengan cara yang ringan untuk para pemirsanya. Cha Do Hyun digambarkan sebagai sosok yang bekerja keras untuk mencari tahu akar penyakit yang dialaminya dan berusaha untuk menyembuhkan dirinya sendiri.

7. Itaewon Class

“Itaewon Class” menampilkan Park Sae-royi (Park Seo-joon) memutuskan untuk membuka restoran setelah keluar dari penjara. Dia dihukum setelah berusaha membalas orang yang menyebabkan kematian ayahnya. Suatu ketika, dia bertemu dengan Jo Yi-seo (Kim Da-mi) yang merupakan seorang gadis yang cerdas dan berbakat dengan IQ 162.

Namun sayangnya, di adalah seorang sosiopat. Gangguan kepribadian antisosial yang dimilikinya menyebabkan Jo Yi-seo kurang bisa menghargai orang lain. Tingkah laku apatis dan lisannya yang tajam cenderung menyakiti orang lain. Namun, seiring dia menghabiskan lebih banyak waktu bekerja di restoran milik Park Sae-royi, dia mulai tumbuh dan belajar bagaimana merawat orang lain.

8. Soul Mechanic

“Soul Mechanic” menceritakan kisah seorang psikiater bernama Lee Si-joon yang diperankan oleh Shin Ha-kyoon. Dia sangat bersemangat dalam pekerjaannya dan mampu membantu pasien sembuh dengan cara yang unik. Hingga suatu ketika dia bertemu dengan Han Woo-joo (Jung So-min), seorang aktris musikal dengan BPD atau gangguan kepribadian ambang.

Kondisi ini menyebabkan dia mengalami gangguan emosional dari waktu ke waktu. Lee Si-joon, yang juga tengah berjuang dengan gangguan PTSD-nya, memutuskan untuk membantu Han Woo-joo sembuh. Keduanya mengatasi perbedaan mereka dan melakukan perjalanan penyembuhan bersama.

9. It’s Okay That’s Love

Jo In-sung memerankan Jang Jae-yeol, seorang penulis novel misteri populer yang menderita skizofrenia dan telah berulang kali mengalami kompulsi dan obsesi. Dia yang pernah dianiaya oleh ayahnya saat masih kecil, terus-menerus dihantui rasa bersalah karena kesaksian palsu yang diberikannya.

Hingga suatu hari dia bertemu dengan Ji Hae-soo (Gong Hyo-jin), seorang psikiater yang menderita genophobia karena perselingkuhan ibunya. Taruma masa kecil membuatnya memiliki ketakutan yang tidak masuk akal terhadap seks. Sama-sama mengalami gangguan mental, kepribadian kuat mereka saling bertemu dan masing-masing berusaha menyembuhkan luka satu sama lain.

10. Flower of Evil

Terakhir, ada “Flower of Evil” yang menceritakan Baek Hee-sung (Lee Joon-gi) yang menikah dengan Cha Ji-won (Moon Chae-won). Meski secara permukaan Baek Hee-sung tampak seperti suami dan ayah yang berkomitmen, namun dia sebetulnya adalah orang dengan masa lalu yang misterius.

Dia menipu istrinya dengan identitas baru dan berusaha menyembunyikan masa lalunya yang tidak berperasaan dan gangguan kepribadian yang antisosial. Cha Ji-won, yang merupakan seorang detektif, mulai menyelidiki serangkaian pembunuhan misterius dan menyadari bahwa suaminya mungkin terlibat dengan kasus tersebut. Hal ini kemudian mendorongnya untuk menggali masa lalu sang suami.

Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00447153.html

Subscribe to Notifications