Categories: Berita Pilihan

RI dukung global tekan emisi karbon subsektor minerba melalui EBT

Jakarta (Beritamu.co.id) – Pemerintah Indonesia mendukung upaya strategis global dalam menekan emisi gas karbon di subsektor batu bara melalui pemanfaatan teknologi dan Energi Baru Terbarukan (EBT).

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan langkah ini diharapkan dapat berkontribusi terhadap pencapaian target emisi nol bersih pada tahun 2060 atau lebih cepat sejalan dengan agenda Energy Transitions Working Group (ETWG) Presidensi G20 Indonesia.

“Dalam beberapa tahun mendatang penggunaan batu bara akan kalah pamor dengan EBT sebagai bagian dari proses transisi energi,” kata Menteri ESDM Arifin Tasrif saat dimulainya pertemuan High Level Advisory Group (HLAG) Coal in the Global Net Zero Transition yang dikutip di Jakarta, Rabu.

Kementerian ESDM sedang menyiapkan empat strategi dalam mereduksi emisi karbon yaitu pembangunan industri hilir batu bara, pemanfaatan teknologi batu bara bersih di pembangkit, teknologi penangkapan karbon (CCS/CCUS), dan substitusi biomassa.

Menteri Arifin menyampaikan implementasi strategi ini akan mempertimbangkan efek berganda dari proses transisi energi itu sendiri. “Satu sisi menutup sejumlah kesempatan kerja. Sisi lain akan membuka banyak peluang penciptaan lapangan kerja,” ujarnya.

Dalam pertemuan HLAG, Menteri ESDM Arifin Tasrif menjadi co-chair bersama Deputi Perdana Menteri dan Menteri Transisi Ekologis dan Demografi Spanyol Teresa Ribera.

Salah satu agenda penting yang dibahas adalah penyusunan laporan khusus mengenai kebijakan praktis untuk mengurangi emisi karbon akibat sektor batu bara. Laporan khusus itu akan menganalisa secara komprehensif dampak dari target net zero emission terhadap seluruh rantai sektor batu bara dan menjadi masukan bagi negara dalam implementasi komitmen kontribusi nasional dan target nol bersih.

Related Post

“Laporan ini disusun di momentum yang tepat, di mana saat ini harga energi dunia sedang melonjak dan semakin menekankan akan pentingnya aspek ketahanan energi dan keterjangkauan,” ungkap Menteri Arifin.

Pertemuan HLAG dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari negara anggota Badan Energi Internasional (IEA), perwakilan perusahaan di sektor energi, serta organisasi pengelola pendanaan, seperti Bank Pembangunan Asia (IDB), dan Dana Investasi Iklim (CIF).

Beberapa isu yang mengemuka dalam diskusi adalah tantangan dalam menyeimbangkan strategi coal phase out dan pengembangan EBT, setiap negara memiliki kapasitas dan kapabilitas yang berbeda dalam proses transisi energi, dukungan pendanaan dan mekanisme pendanaan yang menarik bagi kesuksesan strategi coal phase out masing-masing negara.

Di samping itu adalah soal keterlibatan masyarakat lokal dalam proses transisi energi untuk memastikan implementasi yang efektif dan sesuai serta urgensi dukungan aturan yang kuat dalam proses transisi energi, khususnya bagi negara-negara berkembang.

Rencananya HLAG akan kembali melakukan pertemuan pada Juli untuk membahas konsep laporan yang sudah disusun bersama. HLAG Coal in the Global Net Zero Transition merupakan bagian dari agenda menyambut The 2nd Energy Transitions Working Group yang berlangsung 23-24  Maret 2022.

Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2953981/ri-dukung-global-tekan-emisi-karbon-subsektor-minerba-melalui-ebt)

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

Doo Financial Kini Hadir di Indonesia: Tawarkan Akses Pasar Global kepada Investor Lokal

Beritamu.co.id - Broker yang menjadi bagian dari Doo Group, Doo Financial, berekspansi ke Indonesia…

13 hours ago

OJK Perkuat Kerja Sama Pengawasan Sektor Jasa Keuangan dengan Financial Supervisory Service Korea

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pertemuan bilateral dengan Financial Supervisory Service (FSS)…

1 day ago

Sinar Mas Land Sukses Pertemukan Ribuan Partisipan dengan Influential Leaders dan Digital Champion dalam Event ‘DNA Leadership Summit’ di BSD City

Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…

1 day ago

Bitcoin Kalahkan Perak, Jadi Aset Terbesar ke-8 Dunia

Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…

1 day ago

DMMX Hadirkan Terobosan Ritel Pintar Berbasis AI di SIAL Interfood 2024

Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…

1 day ago

Tren Pertumbuhan Kredit UMKM Cenderung Melambat, OJK: Dipengaruhi Banyak Faktor

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…

1 day ago