Beritamu.co.id –
Jennie BLACKPINK (Black Pink) bukan hanya penyanyi berbakat, dia juga pintar. Dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone, dia menggali lebih dalam ke masa kecilnya termasuk kinerja akademisnya, termasuk mengungkapkan apa mata pelajaran favoritnya.
Jennie adalah seorang siswa sekolah dasar ketika dia pindah dari Korea Selatan ke Auckland, Selandia Baru, sendirian. Bertentangan dengan bagaimana kebanyakan anak akan berperilaku dalam situasinya, tidak butuh waktu lama baginya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya. Dia bahkan langsung berterima kasih kepada ibunya karena telah memberinya pengalaman seperti itu.
“Tidak [aku tidak kesepian]. Aku seperti, ‘Terima kasih, Bu!’ Aku senang pergi ke sekolah,” kata Jennie. Rapper BLACKPINK itu adalah siswa teladan yang sifat terbaiknya diatur. Dia mengambil setiap kelas dengan serius dan belajar dengan baik di rumah.
“Aku sangat suka menulis ulang catatan, mengatur buku catatanku, membuat catatan dengan pena berwarna berbeda,” ungkapnya. “Bukan begitu banyak isinya; itu tindakan pengorganisasian yang menyenangkan. Pertama-tama aku membuat catatan—dengan pensil—di sekolah, lalu di rumah, aku menulis ulang dengan pulpen berwarna.”
Dia juga mengungkapkan mata pelajaran favoritnya adalah mata pelajaran di mana dia tidak membutuhkan keterampilan bahasa Inggris yang luas. Sebagai penutur bahasa Inggris non-native, dia dengan cepat menyadari bahwa mata pelajaran berbasis data adalah keahliannya.
“Pelajaran favoritku adalah sains dan matematika. Aku suka mempelajari rumus dan memasukkan data. Sebagian karena bahasa Inggris adalah bahasa keduaku, aku lebih takut pada kelas bahasa Inggris. Tapi matematika dan sains—jika aku hafal rumusnya, aku bisa menggunakannya seperti bahasa Korea,” kata Jennie.
Meskipun Jennie pada akhirnya tidak menjadi karyawan perusahaan yang menggunakan matematika atau sains, dia masih menerapkan pembelajarannya ke dalam kehidupan sehari-harinya sebagai selebriti, meskipun dengan cara yang sedikit berbeda. Dia sangat terbiasa diatur dan bertanggung jawab sehingga dia mengatur kegiatan kelompok bahkan ketika tidak ada guru di sekitarnya.
“Jika kamu meninggalkan kami semua sendirian, kami tidak akan menyelesaikan pekerjaan. Kami bermain. Jika kamu mengunci kami di sebuah ruangan, kami menyalakan musik dan menari. Tapi aku terus memikirkan tenggat waktu, apa yang harus kita selesaikan hari ini, dan seterusnya. Jadi aku memberitahu yang lain itu,” ujarnya.
(wk/dewi)
Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00431540.html
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…
Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…
Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…
Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…
Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…