Categories: Berita Pilihan

Bank sentral: Ekonomi Rusia masuki periode sulit akibat sanksi

Moskow (Beritamu.co.id) – Ekonomi Rusia memasuki periode transformasi yang sulit akibat sanksi yang dijatuhkan oleh Amerika Serikat dan sekutunya, ujar Gubernur Bank Rusia Elvira Nabiullina.

Berbicara di Duma Negara, majelis rendah parlemen Rusia, dia mengatakan Rusia kehilangan akses ke separuh cadangan internasionalnya karena sanksi.

“Sekarang, karena sanksi, Bank Rusia memiliki sekitar setengah dari cadangan internasional. (Kondisi) ini tidak memungkinkan untuk mengelola sepenuhnya situasi dengan mata uang di pasar domestik dan (kami) perlu mengendalikan mata uang. Ketika situasinya membaik, kami bermaksud untuk menyusun ulang kendali pergerakan mata uang,” kata Nabiullina.

Dia mengatakan tindakan lebih lanjut dari bank sentral akan sepadan dengan tingkat risikonya, dan hambatan pada kegiatan ekonomi di luar negeri akan berkurang saat situasinya stabil.

Nabiullina menekankan bahwa sanksi telah membuat ekonomi Rusia terpaksa dikonfigurasi ulang.

“Ekonomi kita sedang memasuki masa sulit untuk perubahan struktural terkait sanksi. Sanksi-sanksi itu mempengaruhi pasar keuangan. Kini mereka juga mulai memengaruhi sektor riil ekonomi,” ujar dia.

Related Post

“Masalah utama tidak akan terlalu terhubung dengan sanksi terhadap lembaga keuangan, tetapi pembatasan impor, logistik perdagangan luar negeri mungkin akan berpengaruh pada ekspor produk Rusia,” katanya.

Perang Rusia di Ukraina telah menuai kecaman internasional. AS, Inggris, dan Uni Eropa memberlakukan sejumlah sanksi terhadap Rusia.

Sejak perang dimulai pada 24 Februari, lebih dari 2.072 warga sipil telah tewas dan 2.818 lainnya terluka di Ukraina, menurut perkiraan PBB.

Lebih dari 4,93 juta warga Ukraina telah melarikan diri ke negara lain dan lebih dari 7 juta warga lainnya mengungsi di dalam negeri, kata badan pengungsi PBB.

Sumber: Anadolu

Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2831817/bank-sentral-ekonomi-rusia-masuki-periode-sulit-akibat-sanksi)

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

Triniti Dinamik Luncurkan Show Unit Kluster Eastwood di District East, Karawang

Beritamu.co.id - PT Triniti Dinamik Tbk (IDX: TRUE) terus berkomitmen terhadap inovasi dan keberlanjutan…

11 hours ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar BEI Meningkat 0,29% menjadi Rp11.865 Triliun

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

3 days ago

Kembangkan Beton Hijau di Pesisir dan Laut, SIG Gandeng BRIN

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…

3 days ago

RDK Bulanan OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan pada bulan April 2025 Tetap Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global

Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…

3 days ago

Yacobus Jemmy Hartanto Kembali Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di OMED

Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…

3 days ago

Ditutup ke Level 6.832, IHSG Akhir Pekan Menguat 0,07 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…

3 days ago