Kim Sejeong Bongkar Fakta Tak Terduga Soal Adegan Ciumannya di ‘Business Proposal’

Beritamu.co.id –
Para pemain “Business Proposal” menjalani wawancara spesial dengan SBS yang disiarkan pada Sabtu (19/3). Selain menjawab pertanyaan dari MC, Ahn Hyo Seop cs juga menyaksikan adegan menarik mereka dalam drama adaptasi webtoon itu.

Salah satu yang disaksikan Kim Sejeong dan Ahn Hyo Seop adalah adegan ciuman tak sengaja antara Shin Ha Ri dan Kang Tae Mu. Saat itu keduanya terjatuh dan Shin Ha Ri yang berada di atas tanpa sengaja menempelkan bibir pada Kang Tae Mu.

Dalam wawancaranya, Kim Sejeong menjelaskan bahwa banyak penonton yang bertanya-tanya mengapa tidak banyak cuplikan dari adegan ciuman itu. Ia akhirnya mengungkap fakta tak terduga bahwa ketika itu memang mereka masih canggung.

“Fans bertanya-tanya mengapa tidak banyak bagian dari adegan bibir menabrak yang disertakan dalam video pembuatannya. Itu karena kami tidak banyak bicara. Masih canggung di antara kami,” ujar Kim Sejeong.

Kim Se Jeong menambahkan bahwa mereka syuting ketika masih tahap saling mengenal dan tidak sedekat itu. Namun dalam wawancara terpisah, Ahn Hyo Seop mengatakan hasil adegan ciuman itu sempurna dan berhasil untuk cerita. “Bahkan jika itu adalah adegan (klise) yang jelas, itu menyenangkan,” ujar Ahn Hyo Seop.

Kim Sejeong dengan kocak mengatakan bahwa adegan romantis “Business Proposal” itu sebenarnya tidak realistis. “Jika kita jatuh seperti itu dalam kehidupan nyata, kita akan mengalami mimisan dan bibir pecah-pecah,” tutup Kim Sejeong.

“Business Proposal” sendiri telah menayangkan sebanyak 7 episode. Drama yang disiarkan SBS ini sudah memasuki alur puncak di mana Kang Tae Mu akhirnya menyatakan perasaannya kepada Shin Ha Ri.

Namun Shin Ha Ri terus memberikan penolakan. Kang Tae Mu yang dari awal sudah bertekad menikahi wanita itu juga tidak ingin menyerah begitu saja. Hingga saat keduanya bertatapan dalam jarak dekat, Shin Ha Ri tak tahan untuk mencium bibirnya.

(wk/amal)
Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00418129.html